TRIBUNHEALTH.COM - Memasuki masa kehamilan, sering kali ibu hamil dilarang untuk beraktivitas yang berlebihan.
Kendati demikian, ibu hamil tetap disarankan untuk melakukan olahraga khusus ibu hamil, seperti prenatal yoga.
Prenatal yoga dirancang untuk ibu hamil, di mana olahraga ini menciptakan keseimbangan antara dimensi emosional, mental, fisik, dan spiritual pada ibu hamil.
Prenatal yoga selain membantu ibu hamil mempersiapkan persalinan, juga membantu tubuh ibu hamil tersebut menjadi lebih rileks.
Bicara mengenai prenatal yoga, terdapat pertanyaan yang diajukan pada bidan yang ahli dalam kehamilan dan persalinan.
Baca juga: Seperti Apa Ketentuan untuk Melakukan Prenatal Yoga? Bidan May Menjelaskan
Pertanyaan:
Bidan May, jika membahas mengenai gerakan, banyak sekali gerakan yang bisa dilakukan ibu hamil.
Sebenarnya gerakan seperti apa yang tidak dianjurkan untuk ibu hamil?
Harum, Sukoharjo.
Bidan May Azhari, S.Tr. Keb., CAAI, CIMI menjawab:
Untuk ibu hamil, sebaiknya hindari gerakan pose yoga yang melipat tubuh.
Jadi gerakan yoga yang biasa dengan prenatal yoga itu sangat berbeda.
Gerakan yoga biasa bukan untuk ibu hamil memang akan banyak gerakan yang melipat tubuh.
Sedangkan untuk prenatal yoga, itu sangat dilarang untuk melipat tubuh.
Hindari gerakan yoga yang meregangkan otot secara berlebihan, terutama otot di perut.
Selain itu, hindari juga gerakan berbaring terlalu lama dan telungkup, yang tumpuannya ada di otot perut, itu harus dihindari.
Baca juga: 7 Manfaat Makan Puding Biji Chia, Salah Satunya Mampu Mengontrol Kadar Gula Darah
Profil Bidan May Azhari, S.Tr. Keb., CAAI, CIMI
Bidan May Azhari S.Tr. Keb merupakan seorang bidang, healthpreneur dan juga owner-founder, Maymombycare dan Maymomyoga.
Ahli dalam bidang kebidanan, Bidan May memiliki segudang sertifikat untuk mendukung keahliannya.
1. CIMI (International Infant Massage Instructor) - The International Association of Infant Massage