Sampai saat ini pun, kata dr. Lusiyanti penelitian masih terus berjalan.
Ada sebagian peneliti yang menunjukkan adanya proses kolagenisasi setelah rutin konsumsi kolage selama 4 sampai 12 minggu.
Namun, perlu diketahui dulu mengenai kadar kolagen yang diminum, karena semakin tinggi kadar kolagen, maka semakin baik.
Akan tetapi sebelum minum kolagen tentinya harus diketahui terlebih dahulu konsentrasinya.
Dapatkan produk yang membantu meningkatkan nafsu makan anak di sini
Hindari yang mengandung banyak gula daripada kolagennya.
Baca juga: 5 Bahan Perawatan yang Mengatasi Pori-pori Besar, Coba Gunakan Ini
"Jadi sebenarnya seperti itu. Bukannya langsung minum terus jadi kolagen gitu. Berguna atau tidak, sampai saat ini penelitian masih berjalan terus. Jadi masih pro and kontra,"
"Ada sebagian peneliti yang menunjukkan bahwa ada proses kolagenisasi setelah konsumsi rutin dari kolagen ini selama 4 sampai 12 minggu. Tapi kita lihat dulu juga kalau kolagen itu kadar yang diminumnya, karena makin tinggi kadarnya itu makin baik sebenarnya," sambungnya.
Dapatkan produk susu yang cocok untuk tumbuh kembang anak di sini
"Tapi kalau misal dalam minuman kolagen atau apa, kita harus lihat dulu tuh konsenstrasi kolagen di dalamnya. Jangan banyakan gulanya daripada kolagennya." tegas dr. Lusiyanti.
Ini disampaikan oleh dr. Lusiyanti, M.Med, Sp.KK. Seorang dokter spesialis kulit dan kelamin dari RS St. Carolus Summarecon, Serpong.
(TribunHealth.com/PP)