Menjaga kelembapan kulit yang cukup sangat penting untuk kesehatan kulit secara keseluruhan, termasuk mengatasi jerawat.
Pilihlah pelembap gel yang ringan dan non-comedogenic yang tidak akan menyumbat pori-pori atau memperparah jerawat.
Oleskan pelembap ke dahi dan seluruh wajah dua kali sehari, sebaiknya setelah membersihkan wajah dan menggunakan produk perawatan jerawat.
Baca juga: Baiknya Eksfoliasi Dilakukan Berapa Kali Dalam Seminggu? Simak Aturan Berikut
5. Hindari penggunaan minyak rambut
Minyak rambut, terutama yang mengandung bahan-bahan yang berat atau bersifat komedogenik, dapat memperparah jerawat di dahi dengan menyumbat pori-pori dan meningkatkan kadar minyak.
Pilih produk rambut yang ringan dan non-comedogenic dan hindari mengaplikasikannya di sekitar dahi.
"Jika Anda masih ingin menggunakan minyak rambut, bilas setelah 2 jam," imbau Dr. Panth.
6. Obati ketombe
Ketombe dapat menyebabkan timbulnya jerawat dahi karena menyebabkan produksi minyak berlebih di kulit kepala dan peradangan.
Dr. Panth menyarankan penggunaan sampo antiketombe yang mengandung bahan aktif seperti ketoconazole, zinc pyrithione, atau coal tar untuk mengendalikan ketombe secara efektif dan mencegahnya muncul kembali.
Penggunaan sampo dengan bahan ini secara teratur dapat mengurangi kemungkinan munculnya jerawat dahi.
Baca juga: 10 Makanan Super yang Bisa Meningkatkan Rasa Bahagia, Cobalah untuk Konsumsi Tiap Hari
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com)
Baca tanpa iklan