10 Mitos Penyakit Asma, Benarkah Menular dan Hanya Terjadi pada Anak-anak?

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi penyakit asma

TRIBUNHEALTH.COM - Asma adalah kondisi pernapasan kronis yang ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran udara, yang menyebabkan kesulitan bernapas, mengi, batuk, dan sesak napas. 

Tingkat keparahan dan frekuensinya dapat bervariasi pada setiap individu.

Ada banyak mitos seputar penyakit asma, mulai dari anggapan bahwa asma hanya terjadi pada anak-anak, hingga seputar penularan asma.

Melansir kanal kesehatan NDTV, berikut ini sederet mitos tentang asma.

Mitos 1: Asma hanyalah penyakit anak-anak

ilustrasi penderita asma (kompas.com)

Meskipun asma sering kali dimulai sejak masa kanak-kanak, asma dapat berkembang pada usia berapa pun. 

Banyak orang dewasa yang didiagnosis menderita asma di kemudian hari, dan bukan hal yang aneh bagi seseorang untuk mengalami gejala untuk pertama kalinya saat dewasa. 

Penting bagi semua orang, tanpa memandang usia, untuk mewaspadai gejala-gejala tersebut dan mencari nasihat medis jika mereka menduga menderita asma.

Mitos 2: Asma menular

Asma tidak menular. 

Asma adalah kondisi kronis yang disebabkan oleh kombinasi faktor genetik dan lingkungan.

Asma tidak dapat ditularkan dari orang ke orang. 

Memahami hal ini dapat membantu mengurangi stigma dan misinformasi tentang kondisi tersebut.

Baca juga: 5 Keuntungan Rutin Makan Buah Pepaya, Cegah Asma hingga Perbaiki Kesehatan Jantung

Mitos 3: Penderita asma harus menghindari olahraga

Meskipun olahraga dapat memicu gejala asma pada sebagian orang, aktivitas fisik yang teratur bermanfaat bagi kesehatan secara keseluruhan dan dapat membantu meningkatkan fungsi paru-paru. 

Dengan manajemen yang tepat dan pengobatan sebelum olahraga, banyak penderita asma dapat melakukan berbagai bentuk olahraga dengan aman.

Mitos 4: Asma adalah kondisi psikologis

Asma adalah kondisi fisik yang memengaruhi saluran pernapasan. 

Meskipun stres dan kecemasan dapat memperburuk gejala, keduanya bukanlah penyebab asma. 

Penanganan yang efektif melibatkan pemahaman dan penanganan aspek fisik penyakit ini.

ilustrasi seseorang yang mengalami kekambuhan asma (parapuan.co)

Mitos 5: Anda bisa sembuh dari asma

Gejala asma dapat berubah seiring waktu, dan beberapa anak mungkin mengalami lebih sedikit gejala seiring bertambahnya usia. 

Namun, asma adalah kondisi kronis yang dapat berlanjut hingga dewasa. 

Pemantauan dan penanganan rutin sangat penting, bahkan jika gejalanya tampak membaik.

Mitos 6: Semua obat asma bersifat adiktif

Obat asma, seperti kortikosteroid hirup dan bronkodilator, tidak menimbulkan kecanduan. 

Halaman
12