TRIBUNHEALTH.COM - Asam urat merupakan penyakit yang mempengaruhi sendi dan menyebabkan rasa sakit serta nyeri.
Asam urat sendiri merupakan produk yang dihasilkan ketika tubuh memecah zat purin yang ada dalam berbagai makanan.
Ketika kadar asam urat sudah melebihi batas normal, ginjal tidak mampu lagi untuk mengeluarkannya sehingga terkumpul di persendian dalam bentuk kristal.
Inilah yang menyebabkan penderita asam urat mengalami nyeri dan pembengkakan.
Dalam jangka panjang, asam urat bisa menimbulkan sejumlah masalah lain, mulai dari batu ginjal hingga diabetes tipe 2.
Melansir kanal kesehatan India TV News, berikut ini dampak asam urat dalam jangka panjang.
Artritis
Artritis berkembang sangat cepat pada pasien dengan kadar asam urat tinggi.
Asam urat terakumulasi di persendian dalam bentuk kristal, yang menyebabkan nyeri sendi dan pembengkakan.
Baca juga: 10 Tips Mengurangi Nyeri Akibat Radang Sendi, Selain Cukup Istirahat juga Perlu Ini
Batu ginjal
Akibat peningkatan asam urat, masalah batu ginjal juga meningkat dengan cepat.
Kristal asam urat menyebabkan terbentuknya batu yang bisa mengendap di ginjal dan saluran kemih.
Diabetes Tipe 2
Peningkatan asam urat juga memengaruhi insulin, yang meningkatkan risiko diabetes tipe 2 berkali-kali lipat.
Tekanan Darah
Saat kadar asam urat meningkat, tekanan darah menjadi tinggi, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Baca juga: 7 Minuman yang Wajib Dicoba untuk Menurunkan Kadar Gula Darah, Penderita Diabetes Coba Susu Nabati
Tips mengurangi asam urat
Menjaga asupan minum sangat pentign dalam mengontrol kadar asam urat.
Minumlah air sebanyak mungkin agar asam urat tidak menumpuk di dalam tubuh.
Untuk mengendalikan asam urat, hilangkan makanan kaya purin dari diet Anda.
Kenaikan berat badan juga memicu masalah ini, jadi jaga berat badan Anda tetap terkendali.
Latihan fisik dapat membantu menurunkan kadar asam urat, jadi berolahragalah setiap hari.
Sertakan makanan yang dapat membantu mengurangi asam urat, seperti ceri, beri, buah jeruk, dan makanan yang kaya vitamin C.
Stres dapat meningkatkan produksi asam urat, jadi kurangi stres dan tidurlah yang cukup.