10 Makanan Antiinflamasi yang Penting agar Tubuh Sehat dan Bugar

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Salad sayuran berdaun hijau cocok untuk mendapatkan efek antiinflamasi

TRIBUNHEALTH.COM - Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi, ditandai dengan kemerahan, bengkak, panas, dan nyeri saat sistem kekebalan bekerja menyembuhkan jaringan yang rusak dan melawan patogen.

Selama musim panas, kita mungkin mengalami peningkatan peradangan karena suhu yang lebih tinggi

Mengonsumsi makanan anti inflamasi dapat membantu mengurangi efek ini dengan menyediakan nutrisi penting dan antioksidan yang mengurangi stres oksidatif dan peradangan.

Berikut ini 10 makanan antiinflamasi yang dapat membantu melawan inflamasi dan menjaga tubuh tetap sehat dan bugar, terutama pada musim panas seperti sekarang ini.

1. Buah beri

Buah beri kaya akan antioksidan seperti antosianin, yang mengurangi stres oksidatif dan peradangan dengan menetralkan radikal bebas.

Segar atau beku dalam smoothie, yogurt, atau salad. Nikmati sebagai camilan atau hidangan penutup yang menyegarkan.

ilustrasi sayuran berdaun hijau (kompas.com)

2. Sayuran berdaun hijau

Sayuran hijau ini kaya akan vitamin A, C, dan K, serta polifenol dan flavonoid, yang memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat.

Mentah dalam salad, dicampur dengan smoothie, atau ditumis ringan dengan sedikit minyak zaitun dan bawang putih.

3. Ikan berlemak

Ikan berlemak kaya akan asam lemak omega-3 (EPA dan DHA), yang telah terbukti menurunkan produksi molekul inflamasi seperti sitokin. Dipanggang, dipanggang, atau dipanggang.

Sertakan dalam salad, wraps, atau sebagai hidangan utama dengan perasan lemon.

Baca juga: 10 Makanan Kaya Omega 3, Tak Hanya Ikan Salmon Saja, Juga Ditemukan dalam Sayur Bayam

4. Kunyit

Kunyit mengandung kurkumin, senyawa antiinflamasi kuat yang menghambat molekul penyebab peradangan, seperti NF-kB.

Tambahkan kunyit bubuk ke smoothie, sup, dan semur, atau gunakan untuk membumbui masakan nasi dan sayuran. Padukan dengan lada hitam untuk meningkatkan penyerapan.

5. Kacang

Kacang kaya akan lemak sehat, serat, dan antioksidan seperti vitamin E, yang membantu mengurangi peradangan dan mendukung kesehatan jantung.

Sebagai camilan, ditaburkan di atas salad, atau dicampur dengan selai kacang. Gunakan dalam granola atau batangan energi buatan sendiri.

Ilustrasi teh daun zaitun untuk menurunkan tekanan darah tinggi (freepik.com)

6. Minyak zaitun

Halaman
12