Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Tubuh secara alami bisa menghasilkan radikal bebas dan antioksidan.
Kenyataannya, radikal bebas yang dihasilkan oleh tubuh jauh melebihi jumlah antioksidan alami.
Menumpuknya radikal bebas di dalam tubuh bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis lho.
Agar kita terhindar dari dampak buruk radikal bebas, maka antioksidan sangat dibutuhkan.
Melansir ners.unair.ac.id, antioksidan merupakan senyawa yang bisa menghambat terjadinya oksidasi dari senyawa lain.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Sarankan Rutin Minum Ini Sebelum Tidur
Sebenarnya, banyak antioksidan yang ada di sekitar kita, salah satunya yakni buah-buahan.
Lantas, buah apa saja yang tinggi antioksidan?
Berikut deretan buah yang kaya akan antioksidan:
1. Blueberry
Blueberry dikenal sebagai salah satu buah yang tinggi antioksidan.
Blueberry ini mengandung berbagai jenis antioksidan, salah satunya adalah antosianin. Antosianin mampu mencegah peningkatan kolesterol jahat (LDL), serta menurunkan tekanan darah.
2. Stroberi
Baca juga: Pola Makan yang Wajib Diterapkan Penderita Hipertensi untuk Turunkan Tekanan Darah
Stroberi termasuk buah yang mengandung antosianin. Buah tinggi antioksidan ini mengandung asam elagik.
Kandungan tersebut yakni antioksidan yang tak hanya mencegah kanker, tetapi juga biasa digunakan dalam produk-produk kecantikan.
3. Raspberry
Raspberry adakah sumber serat, vitamin C, mineral, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan. Raspberry juga mengandung antosianin dan berbagai antioksidan lainnya.
Efek antiinflamasi dan antioksidan pada buah ini bisa mencegah kanker lambung, kanker kolon, dan kanker payudara dalam tabung percobaan di sebuah penelitian.
4. Goji Berry
Baca juga: 5 Manfaat Ini Bisa Didapat dari Buah Belimbing: Kendalikan Gula Darah hingga Meredakan Maag
Goji berry merupakan salah satu makanan yang dijuluki sebagai superfood.
Selain tinggi antioksidan, buah ini juga kaya akan vitamin dan mineral.
Polisakarida Lycium barbaum merupakan antioksidan unik yang terkandung di dalamnya yang bisa mencegah penyakit jantung, kanker, dan mengatasi penuaan pada kulit.
Namun, penelitian mengenai efek ini pada manusia masih belum banyak.
5. Anggur
Anggur termasuk buah yang mengandung antioksidan. Dua jenis antioksidan yang ada pada anggur yaitu antosianin dan proantosianidin.
Kedua antioksidan tersebut bisa mencegah risiko penyakit jantung dan kanker.
Kendati demikian, manfaat buah anggur sebagai antioksidan masih perlu penelitian lebih lanjut.
6. Cranberry
Baca juga: Jika Grade Varikokel Semakin Tinggi, Apa yang akan Dialami Oleh Penderitanya?
Cranberry juga termasuk buah yang mengandung antioksidan. Kandungan antioksidan pada cranberry lebih unggul daripada strawberry, raspberry, dan anggur.
Bahkan, kandungannya juga lebih tinggi dibandingkan dengan beberapa sayuran hijau.
7. Buah Bit
Bit juga merupakan buah yang mengandung tinggi antioksidan lho, terutama grup antioksidan bernama betalain.
Senyawa ini juga yang memberikan warna merah pada buah bit.
Kandungan betalain pada buah bit mampu mencegah kanker kolon serta meredakan peradangan, termasuk peradangan pada sendi.
8. Plum
Baca juga: 5 Buah Tinggi Antioksidan Penangkal Radikal Bebas
Buah plum mengandung antioksidan. Bila mengonsumsinya secara rutin, maka bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan menurunkan risiko kerusakan sel-sel dalam tubuh akibat radikal bebas.
Selain antioksidan, buah plum juga mengandung vitamin dan mineral, seperti vitamin A, C, K, B1, serat, kalium, fosfor, dan lainnya.
9. Delima
Delima mengandung banyak antioksidan, di antaranya flavonoid, antosianin, dan asam punisik yang bersifat antiinflamasi, antihipertensi, dan antiatherogenik.
Jus delima merupakan buah dengan antioksidan tertinggi di antara jus buah lainnya.
10. Buah-buahan Kering
Siapa sangka, jika buah-buahan mengandung kadar antioksidan yang tinggi. Bahkan, buah-buahan kering mempunyai kadar antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan dengan buah segar.
Namun, buah-buahan kering juga mengandung kalori yang cukup banyak.
Jadi, bagi Anda yang sedang diet, lebih baik mengonsumsi buah-buahan segar, ya!
(TribunHealth.com/PP)