6 Bahan dan Perkakas Dapur yang Dikaitkan dengan Kanker, Jangan Dipakai Berlebihan

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
Penggunaan wajan anti lengket bisa menyebabkan kanker

Mengonsumsi senyawa-senyawa ini telah dikaitkan dengan kemungkinan lebih tinggi terkena kanker, sehingga menggarisbawahi pentingnya tidak berlebihan dan mengeksplorasi sumber protein yang lebih sehat.

5. ​Makanan kaleng

ilustrasi makanan kaleng (lifestyle.kompas.com)

Meskipun makanan kaleng menawarkan kemudahan, makanan tersebut mungkin mengandung zat penyebab kanker dalam BisphenolA (BPA).

Seringkali terdapat pada lapisan kaleng, BPA dapat larut ke dalam makanan, terutama saat kaleng dipanaskan atau bersentuhan dengan kandungan asam.

Bahan kimia ini telah menimbulkan kekhawatiran karena potensi kaitannya dengan kanker, menekankan perlunya mempertimbangkan kembali penggunaan produk kaleng tertentu dan mencari alternatif yang lebih aman.

Baca juga: Ahli Gizi Sebut Makanan Olahan di Rumah Sakit Tidak Menggunakan Bahan Instant dan Makanan Kaleng

6. Aluminium foil

Kenyamanan memasak dengan aluminium foil memiliki risiko tersendiri.

Jika makanan asam dimasak atau disimpan dalam aluminium foil, hal ini dapat menyebabkan hilangnya sejumlah besar aluminium, yang diketahui berdampak buruk pada tubuh manusia.

Paparan aluminium dalam jumlah tersebut dalam waktu lama telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker, sehingga menekankan perlunya praktik memasak yang hati-hati.

(TribunHealth.com)