TRIBUNHEALTH.COM - Kastengel merupakan salah satu makanan kering khas lebaran Idul Fitri.
Selama Hari Raya Idul Fitri, kue ini sangat mudah dijumpai.
Pasalnya kastengel kerap dijadikan sebagai makanan sajian untuk tamu yang bersilaturahmi.
Kendati demikian perlu dicatat bahwa kue ini tergolong tinggi kalori dan juga kolesterol.
Jika tidak hati-hati dan dimakan secara berlebihan, kastengel dapat dengan mudah mempengaruhi kadar gula darah dan juga kolesterol.
Melansir Kompas.com, segini kalori serta kandungan kalori dalam kue kering khas Idul Fitri ini.
Kalori
Kastengel juga tidak jauh berbeda.
Kue kastengel yang dibuat dari 7 gram mentega, 7 gram margarin, 2 gram kuning telur ayam, 10 gram terigu, dan 12 gram keju tercatat memiliki kandunan energi atau kalori sebanyak 179 Kkal.
Baca juga: 5 Langkah Penting Mengelola Gula Darah Selama Ramadhan dan Jelang Idul Fitri 1445 H
Kolesterol
Kandungan kolesterol pada kue kastengel yang dibuat dari 7 gram mentega, 7 gram margarin, 2 gram kuning telur ayam, 10 gram terigu, dan 12 gram keju, mencapai 47,4 mg.
Batas Aman Makan Kastengel
Karena mengandung keju dan terigu dalam jumlah yang cukup banyak, hindari konsumsi kastengel dalam jumlah banyak.
Konsumsi 5-7 keping kastengel per hari (20-40 gram) sudah cukup.
Berita Berikutnya: Puasa Dapat Turunkan Kadar Kolesterol dan Bantu Detoksifikasi Tubuh
Ramdhan merupakan salah satu momen istimewa bagi Umat Islam.
Pasalnya pada bulan Ramadhan, umat Islam dapat menjalankan ibadah Puasa dan berbagai amalan sunnah lainnya.
Selain memenuhi kewajiban agama, puasa rupanya juga memiliki beragam manfaat penting untuk kesehatan.
Realbuzz melansir, puasa dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, detoksifikasi tubuh, dan beragam manfaat ini.
Menurunkan kadar kolesterol