Trend dan Viral

Bansos PKH dan BPNT 2024 Gagal Diterima? Berikut Penyebab dan Cara Mengatasinya

Penulis: Irmarahmasari
Editor: Irmarahmasari
Bansos PKH dan BPNT Gagal Diterima? Berikut Penyebab dan Cara Mengatasinya

TRIBUNHEALTH.COM - Bantuan sosial atau bansos merupakan bantuan yang diberikan oleh pemerintah kepada individu, kelompok, dan masyarakat yang kurang mampu.

Tujuan pemberian bansos adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang rentan dengan memberikan dukungan dalam bentuk kebutuhan dasar.

Kebutuhan dasar tersebut seperti makanan, kesehatan, pendidikan, dan perlindungan sosial.

PKH dan BPNT merupakan dua jenis bansos yang masuk dalam bansos tahun 2024 dan mulai cair dari Januari hingga Maret 2024.

Kendati demikian, terdapat beberapa keluarga penerima manfaat (KPM) yang gagal menerima bansos PKH dan BPNT tersebut.

Lantas mengapa hal tersebut dapat terjadi?

Baca juga: Penyebab Bansos BPNT Tidak Cair, Berikut Solusi Agar Bisa Cair Lagi

Dilansir dari TribunPontianak, ternyata ada beberapa penyebab yang membuat Bansos PKH dan BPNT gagal cair selama 3 bulan tahun 2024 disebabkan ada data yang tidak valid.

Sebagaimana diketahui bahwa PKH dan BPNT atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah bantuan sosial (bansos) yang diberikan oleh Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) dan dibayarkan secara rutin setiap tahun.

Tentu saja, membiarkan kendala dapat berdampak negatif bagi mereka yang benar-benar membutuhkan bantuan sosial PKH dan BPNT.

Data Kemensos menyebut jika PKH dan BPNT ditujukan bagi keluarga yang tergolong miskin atau hidup berkecukupan.

Penerima bansos PKH dan BPNT wajib tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS Kemensos.

Syarat utama bagi KPM yang perlu diperhatikan yaitu tidak boleh menerima bansos lainnya disaat yang bersamaan.

Baca juga: Bansos PKH dan BPNT Maret 2024 Segera Cair, Berapa Nominal yang Diterima?

Penyebab Bansos PKH dan BPNT Gagal Diterima KPM

Berikut ini beberapa data yang bisa menyebabkan PKH dan BPNT gagal untuk diterima:

- Data NIK/no Kartu Kelurga tidak valid capil

- Data dapodik tidak terindikasi sistem, kesalahan pengisian NIK, Nama, dan data pribadi lain pada data dapodik sekolah.

- Data lansia sebagai penerima belum didaftarkan pada dinas kependudukan dan pencatatan sipil.

- Terdapat perbedaan antara NIK penerima Bansos.

- Terbukti penerima dobel Bansos dalam 1 Kartu Keluarga (misalkan istri penerima PKH, anggota penerima bansos lain selain PKH)

- Adanya bukti tunggakan pinjaman Bank baik pinjaman online maupun bank biasa

Halaman
123