Cara Menghindari Naik Turunnya Gula Darah pada Penderita Diabetes Tipe 2

Penulis: Irmarahmasari
Editor: Irmarahmasari
Cara Menghindari Naik Turunnya Gula Darah pada Penderita Diabetes Tipe 2

TRIBUNHEALTH.COM - Berhasil mengendalikan gula darah merupakan tujuan utama bagi penderita diabetes tipe 2.

Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan berbagai komplikasi seiring berjalannya waktu, termasuk kerusakan saraf, penyakit jantung, dan masalah penglihatan.

Sedangkan kadar gula darah rendah dapat menyebabkan masalah yang lebih mendesak seperti pusing, kebingungan, dan berpotensi kehilangan kesadaran.

Baca juga: Ramah di Kantong, Buah Pepaya Bermanfaat untuk Kendalikan Gula Darah bagi Penderita Diabetes

Meskipun sasaran gula darah setiap orang berbeda-beda, berdasarkan faktor seperti usia dan kesehatan secara keseluruhan, American Diabetes Association (ADA) merekomendasikan tingkat target berikut.

- Sebelum makan : 80 hingga 130 mg/dl

- Satu hingga dua jam setelah dimulainya makan : kurang dari 180 mg/dl

Menjaga kadar gula darah sedekat mungkin dengan target yang dianjurkan merupakan kunci untuk mencegah komplikasi dan hidup sehat dengan diabetes tipe 2.

Ilustrasi gula darah tinggi, berikut cara untuk mencegah naik turunnya kadar gula darah (pixabay.com)

Tinggi dan Rendahnya Gula Darah

Dilansir dari Everyday Health, glukosa atau gula darah berasal dari dua tempat, yaitu makanan yang dikonsumsi dan hati.

"Gula darah pada dasarnya digunakan untuk memasok energi ke tubuh," jelas Deborah Jane Wexler, MD, direktur klinis diabetes Rumah Sakit Umum Massachusetts di Boston.

Insulin berfungsi untuk memindahkan glukosa ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi.

Namun, ketika Anda menderita diabetes tipe 2, tubuh Anda tidak memproduksi cukup insulin atau tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi secara efektif.

Tanpa insulin, glukosa akan menumpuk di dalam darah yang menyebabkan terjadinya kadar gula darah tinggi.

Lonjakan gula darah juga dapat terjadi ketika Anda mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat, tidak mengonsumsi cukup insulin atau obat diabetes, dan mengalami stres fisik atau emosional.

Sedangkan gula darah rendah dapat terjadi ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak insulin atau obat diabetes, melewatkan makan atau mengonsumsi lebih sedikit karbohidrat, dan meningkatkan aktivitas fisik.

Memantau gula darah Anda dengan memastikan gula darah tidak melonjak terlalu tinggi atau turun terlalu rendah, merupakan bagian penting dalam mengelola diabetes tipe 2.

Baca juga: 5 Kesalahan Penderita Diabetes Saat Sarapan, Dapat Meningkatkan Lonjakan Kadar Gula Darah

Ilustrasi gula darah tinggi, berikut cara untuk mencegah naik turunnya kadar gula darah (Freepik.com)

Baca juga: Waktu Makan Terbaik untuk Penderita Diabetes, Dapat Mengelola dan Turunkan Gula Darah

Cara Mengatasi Naik Turunnya Gula Darah

Sebelum mengatasi naik turunnya gula darah, Anda dapat mempelajari tanda-tanda gula darah rendah (hipoglikemia) dan gula darah tinggi (hiperglikemia).

Berikut ini langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengendalikan kadar gula darah kembali normal.

- Hipoglikemia atau gula darah rendah

Halaman
123