Kadar kolesterol yang buruk sering terjadi pada penderita diabetes.
Kolesterol tinggi dalam darah membuat seseorang berisiko lebih tinggi terkena serangan jantung.
5. Merokok
Merokok menempatkan setiap individu pada risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung, baik mereka menderita diabetes atau kondisi penyakit lain yang sudah ada sebelumnya.
Baca juga: Manfaat Berhenti Merokok bagi Pengidap Diabetes, Insulin Lebih Optimal dan Gula Darah Jadi Stabil
6. Rendahnya tingkat aktivitas fisik
Penderita diabetes tidak boleh melakukan olahraga berat.
Namun, kabar baiknya olahraga dengan intensitas rendah pun sudah cukup efektif.
Tetap aktif secara fisik dapat membantu mengelola diabetes secara efektif serta menurunkan timbulnya penyakit jantung.
Pencegahan
Penderita diabetes harus mengatur kadar gula darahnya.
Pemantauan rutin dapat membantu mencegah lonjakan gula darah.
Selain itu, seseorang harus memantau tekanan darah, kadar kolesterol, dan berat badan secara berkala.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)
Baca tanpa iklan