Dokter Jelaskan 5 Efek Buruk Mandi Air Panas, Air Cukup Suam-suam Kuku

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi risiko mandi dengan air panas

TRIBUNHEALTH.COM - Mandi air panas bisa menjadi salah satu hal yang cocok dilakukan saat memasuki musim hujan.

Sensasi panas dari air mandi dapat menjadikan tubuh menjadi lebih hangat.

Namun, pakar bedah vaskuler Dr. Mahyar Maddahali, memperingatkan bahwa mandi air panas bisa memiliki efek buruk bagi tubuh.

Dalam akun TikTok miliknya yang bernama Dr. Max, dia memperingatkan dampak buruk jika air terlalu panas.

Melansir Express.co.uk, berikut ini efek buruknya

Kulit kering

Ilustrasi wanita alami kulit kering akibat mandi air panas (Pixabay.com)

Pertama mandi air terlalu panas bisa membuat kulit menjadi kering.

“Ada beberapa minyak alami di kulit Anda yang menjaga kelembapan kulit Anda," katanya.

“Air panas bisa membersihkannya secara menyeluruh, sehingga bisa terjadi kekeringan."

Baca juga: Sederet Faktor Risiko dan Ciri-ciri Kurap, Bercak Merah dan Gatal Lebih Terasa saat Berkeringat

Kulit kemerahan

Berikutnya, air panas menyebabkan kulit iritasi dan kemerahan.

“Air yang terlalu panas dapat melebarkan pembuluh darah di bawah kulit sehingga menyebabkan kemerahan dan iritasi," katanya.

Ilustrasi mandi air panas (Pexels)

Rambut rusak

Tak hanya pada kulit, rambut juga bisa mendapatkan dampak buruk dari mandi air panas.

“Air yang terlalu panas juga dapat menyebabkan kerusakan rambut," tambahnya.

Baca juga: Cara Mudah Merawat Handuk Mandi Supaya Tahan Wangi dan Bersih Sepanjang Hari

Pingsan

Pingsan juga bisa terjadi

“Jika Anda mandi air panas terlalu lama, hal ini dapat menurunkan tekanan darah dan menyebabkan Anda pingsan.”

Tidak baik untuk sistem kekebalan tubuh

Terakhir, Dr. Max mengatakan mandi terlalu panas dapat membahayakan sistem kekebalan tubuh.

Ilustrasi manfaat mandi untuk kesehatan (Pexels)
Halaman
12