Trend dan Viral

10 Tahun Tinggalkan LPG, Ariyanto Justru Pilih Bahan Bakar Tak Biasa, Bisa Dipakai 13 Tetangga

Penulis: Putri Pramestia
Editor: Putri Pramestia
10 Tahun Tinggalkan LPG, Ariyanto Justru Pilih Bahan Bakar Tak Biasa, Bisa Dipakai 13 Tetangga

Ari menyebut, rumahnya yang memanfaatkan energi biogas dan panel surya telah menjadi percontohan bagi desa.

Dikatakan Ari, sejumlah universitas dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Perikanan (Kemen LHP) pernah berkunjung ke rumahnya.

"Dulu pernah diikutkan lomba yang digelar Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah, jadi Juara Harapan Satu Desa Mandiri Energi pada 2019 dan dapat Juara Dua Desa Mandiri Energi 2021," ujarnya.

Pihaknya juga mengaku pernah mendapatkan pelatihan terkait pengolahan biogas dari Kementerian LHP.

Dalam hal itu, ia mengirimkan dua orang penjaga kandang sapi agar bisa mengolah kandang dan biogas dengan baik.

Baca juga: Renang Jadi Olahraga yang Pas Bagi Penderita Asma? Ini Tanggapan dr. Hery Irawan Sp.P

Di sisi lain, sempat viral foto Bright Gas 3 kg yang dijual dengan harga Rp35.000 di tengah gas elpiji melon yang diperuntukkan warga kurang mampu.

Unggahan foto tersebut menampilkan gas elpiji berwarna hijau dan merah muda yang memiliki harga berbeda.

Terlihat gambar gas elpiji melon dan Bright Gas yang sama-sama memiliki berat 3 kg, namun harga jual berbeda.

"Dari melon ijo jadi 18.000 >>>> Tadaaa!!! Jadi Strawberry 35.000," tulis caption dalam narasi unggahan.

Melansir Kompas.com, foto tersebut dimuat oleh akun TikTok ini pada Senin (31/7/2023).

Hingga Minggu (6/8/2023) sore, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 485.000 kali dan mendapatkan lebih dari 1.100 komentar dari netizen.

Unggahan tersebut juga menuai beragam komentar dari netizen.

Beberapa menyebutkan bahwa gas elpiji hijau di daerah mereka bahkan memiliki harga hampir mendekati Bright Gas 3 kg.

"Gpp sih soalnya yg ijo aja disni udh harga 22, klo pink 35 gak masalah asal ada terus gak kosong," kata akun @rina_matnoor.

Baca juga: Kulit Tetap Lembap dan Bebas Kering Seharian dengan Menjalankan 7 Tips Berikut

"Lho yg ijo aja di rumahku udh 24 ribu haha gmn si pink," tulis akun @bulbullgemes.

Lantas benarkah jika Bright Gas 3 kg kini dijual seharga Rp35.000?

Saat dikonfirmasi, Coprorate Secretary PT Pertamina, Patra Niaga Irto Ginting mengungkapkan bahwa Bright Gas seperti dalam gambar sudah ada dan tersedia di Indonesia sejak tahun 2018 silam.

Bright Gas adalah produk Liquified Petroleum Gas (LPG) yang bisa menjadi alternatif gas elpiji nonsubsidi yang dijual dalam beberapa tabung, mulai dari 220 gram, 5,5 kg, dan 12 kg.

"Sementara itu, untuk Bright Gas 3 kg itu menambah variasi yang sudah ada," kata Irto kepada Kompas.com, Minggu (6/8/2023).

Ia mengatakan, adanya Bright Gas 3 kg mengingat masih ada konsumen yang membutuhkan LPG nonsubsidi, namun yang dibutuhkan lebih kecil dari yang 5,5 kg.

Halaman
1234