“Memang ada sepintas, enggak detail. Saya juga belum tahu banyak soal pyramid Toba itu,” tutur Poltak Sitorus, Senin (25/9/2023).
Ia merasa bangga kalau piramid tersebut benar-benar ada. Ia berharap, hal tersebut memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Selama ini, masyarakat hanya mengetahui soal proses alam terjadinya letusan Gunung Toba yang mengakibatkan adanya Danau Toba.
Baca juga: Peluang Lolos CPNS 2023! Ada 20 Instansi Pemerintah Buka Formasi CPNS Tapi Sepi Peminat
Dengan adanya penemuan piramid Toba, ia yakini masyarakat sekitar pun semakin paham akan proses alam.
“Kalaupun itu ada, kita bangga dong. Sekarang, bukan cuman event lagi dan soal peristiwa terjadinya letusan Gunung Toba. Ini sudah menjadi biasa,” terangnya.
Melalui penelitian, info soal piramid tersebut akan terbuka kepada publik. Pasalnya, hingga saat ini, lokasi pyramid tersebut belumlah ia ketahui.
“Itu memang membutuhkan riset atau penelitian, soal bagaimana sebenarnya lokasinya dan siapa telah melihat itu,” tuturnya.
“Kalau lokasi belum tahu persis. Hanya sepintas kami bicarakan soal itu. Soal apakah lokasinya dirahasiakan, saya juga enggak tahu. Yang pasti saya tidak tahu banyak,” tuturnya.
Baca juga: Aturan Swafoto dan Pasfoto Lengkap dengan Contohnya untuk CPNS dan PPPK 2023
Selanjutnya, ia mendapatkan pesan Luhut Binsar Panjaitan agar event Toba Marathon Festival di Toba menjadi agenda tahunan.
“Beliau (Luhut Binsar Panjaitan) juga ikut memberangkatkan para pelari marathon. Ia sampaikan juga agar event tersebut dapat dijadikan sebagai event tahunan. Ia sangat mendukung kegiatan tersebut,” pungkasnya.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/Tribun-Medan.com)
Baca berita lainnya di sini.