Tips dan Trik

Atasi Wasir dengan 3 Bahan Alami Ini, dr. Zaidul Akbar: Cukup Oleskan pada Ambeiennya

Penulis: Putri Pramestia
Editor: Putri Pramestia
ilustrasi seseorang yang mengalami wasir atau ambeien

Untuk mengaplikasikannya, dr Zaidul Akbar menyarankan agar mengoleskan satu diantara ketiga bahan tersebut pada bagian daerah wasir atau ambeien.

"Herbal itu nanti bisa dioleskan di daerah ambeiennya tadi," kata dr Zaidul Akbar dikutip Serambinews.com, Kamis (21/9/2023).

Bagaimana Mengatasi Wasir atau BAB Berdarah?

ilustrasi alami wasir atau ambeien. (Grid.ID)

Perawatan medis untuk wasir berdarah tergantung pada tingkat keparahan gejala dan apakah wasir internal atau eksternal.

Melansir dari laman Boldsky, pilihan pengobatan untuk wasir internal adalah sebagai berikut :

Baca juga: Dalam Empat Hari, FKG Unhas Hadirkan Empat Pakar Ortodonti dari Berbagai Negara

Fotokoagulasi inframerah, di mana laser digunakan untuk mengecilkan dan menghilangkan wasir yang rusak Ligasi pita karet, yang mencakup pemasangan pita kecil di dasar wasir internal untuk memutus suplai darahnya.

Wasir biasanya jatuh sekitar 5-7 hari kemudian.

Skleroterapi di mana bahan kimia disuntikkan ke dalam wasir.

Pilihan pengobatan untuk wasir eksternal adalah sebagai berikut

Untuk pendarahan ringan, Anda dapat melakukan hal berikut untuk mengelola peradangan seperti gunakan tisu basah, mandi sitz dengan garam epsom, gunakan kompres dingin, hindari mengejan atau duduk di toilet untuk waktu yang lama.

Pencegahan Wasir Berdarah

Membatasi timbulnya wasir dapat membantu mencegah wasir berdarah berkembang.

Pakar kesehatan merekomendasikan tips berikut untuk melancarkan buang air besar dan dengan demikian mencegah ambeien.

Pertama, konsumsi suplemen kaya serat sekali atau dua kali sehari.

Minumlah antara delapan dan 10 gelas air setiap hari.

Baca juga: Otak Encer dan Cerdas, dr. Zaidul Akbar Sebut 13 Makanan Ini Bisa Meningkatkan Kinerja Otak

Berolahraga secara teratur.

Hindari mengangkat benda berat.

Secara bertahap tingkatkan asupan biji-bijian, buah-buahan, sayuran, sumber serat makanan lainnya dan gunakan pelunak feses.

Terakhir, sangat penting untuk berkonsultasi dengan ahli medis.

(TribunHealth.com) (Serambinews.com/Firdha Ustin)