Hobi Pakai Kutek alias Cat Kuku? Waspada Beragam Dampak Bisa Terjadi

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi penggunaan cat kuku atau kutek

TRIBUNHEALTH.COM - Nah, siapa disini sobat sehat yang sering menggunakan kutek?

Rupanya banyak sekali sobat sehat terutama wanita yang menggunakan kutek guna mempercantik kuku.

Penggunaan kutek untuk mempercantik kuku adalah hal yang umum, tetapi ada beberapa dampak yang perlu sobat sehat pertimbangkan.

Penggunaan kutek secara terlalu sering atau berlebihan, terutama yang mengandung bahan kimia keras, dapat merusak kuku.

Kutek dapat membuat kuku menjadi kering, rapuh, dan mudah retak atau patah.

Penggunaan kutek yang tidak higienis atau alat-alat yang tidak steril dapat meningkatkan risiko infeksi kuku.

Baca juga: Pahami Tata Cara Pendaftaran dan Syarat CPNS 2023

Kutek yang digunakan bersama orang lain atau dalam kondisi yang tidak steril dapat menularkan infeksi atau penyakit kulit.

Perlu menjadi informasi ya, sobat sehat, beberapa jenis kutek mengandung bahan kimia beracun seperti formaldehida, toluena, atau ftalat.

Paparan berulang terhadap bahan-bahan ini dapat menyebabkan gejala seperti sakit kepala, iritasi mata, dan masalah pernapasan.

Diketahui jika ada berbagai kandungan zat kimia berbahaya pada kutek yang perlu diwaspadai, antara lain:

1. Formaldehida

2. Toluena

3. Phthalates

4. Benzophenone

5. Triphenyl phosphate

6. Arsenik

7. Merkuri

8. Logam berat, termasuk timbal, nikel, kadmium

Baca juga: Sudah Siap Daftar CPNS dan PPPK 2023? Pertimbangkan 4 Hal Ini Agar Tak Menyesal

Zat beracun, seperti formaldehida atau formalin, merkuri, dan logam berat timbal, dapat menimbulkan iritasi pada mata, hidung, kerongkongan, dan paru-paru.

Selain itu, paparan zat berbahaya tersebut dalam jumlah banyak atau jangka panjang juga diketahui bisa meningkatkan risiko terjadinya kanker.

Halaman
123