TRIBUNHEALTH.COM - Area sensitif antara pria dan wanita untuk mencapai orgasme pasti berbeda.
Mungkin sebagian besar sobat sehat sudah mengetahui area mana saja yang termasuk area sensitif.
Namun sebagian lagi kemungkinan belum memahami benar titik-titik yang termasuk area sensitif.
Agar sobat sehat tidak bingung, berikut titik-titik area sensitif yang perlu dipahami.
Baca juga: Apakah Kanker Paru Dapat Menular Melalui Droplet? Begini Kata Dokter Spesialis Paru dan Pernapasan
Area sensitif pria
Terkadang seksual intercourse dilakukan dengan cara kasar.
Pernyataan ini disampaikan oleh Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam YouTube Warta Kota Production program Edukasi Seksual edisi 01 Desember 2022.
"Main hajar, blak blak blak, selesai.
Kalau pria kan ejakulasi selesai to orgasmenya.
Nah, si wanitanya nggak ngrasa apa-apa," tutur Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
Oleh sebab itu, setiap orang perlu mengetahui area mana saja yang tergolong sensitif.
Baca juga: Cara Menghindari Risiko Keputihan Pada Wanita: Jangan Gunakan Celana Terlalu Ketat
Menurut dr. Binsar, sebenarnya area sensitif pria dan wanita hampir sama.
Artinya, pada pria area sensitif berada di sekitar penis.
"Mangkanya foreplay itu istilahnya perlu penyentuhan area situ," tandas Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
Selain area penis, rupanya area sekitar paha juga tergolong area sensitif pria, utamanya adalah sekitar paha bagian dalam.
"Nah, yang lain-lain itu nggak ada artinya.
Jadi mungkin (sobat sehat) ada yang nonton film-film.
Dipegang di leher atau bagaimana itu nggak ada artinya buat pria, nggak ada artinya.
Yang ada artinya itu hanya daerah sekitar penis, lalu paha bagian dalam, hanya itu," jelas Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS.
Area sensitif wanita
Penting sobat sehat memahami area sensitif wanita.
Hal ini karena terkait dengan orgasme, ternyata wanita sedikit lebih sulit mengalami orgasme.
Wanita bisa mengalami orgasme, hanya saja pada wanita sedikit lebih sulit mengingat anatomi vagina berupa kantong.
Berdasarkan penuturan dr. Binsar, area peka rangsang wanita ada di dalam, yaitu klitoris dan G-Spot.
Baca juga: Cara Alami Mencerahkan Kulit dengan Mudah dan Efektif
Sebelum klitoris dan G-Spot menerima sentuhan dan mengakibatkan orgasme, maka harus ada perangsangan di titik-titik sensitif pada wanita.
Karena begitu titik-titik sensitif itu terangsang, maka aliran darah akan lebih banyak ke organ atau bagian dari vagina yang namanya klitoris dan G-Spot.
Dengan begitu, akan terdapat lebih banyak darah dan lebih peka terhadap rangsangan.
Baca juga: SADIS Tgk Bantaqiah & 57 Santrinya Ditembak dengan Keji hingga Tewas, Dituduh TNI Terlibat GAM
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin untuk meningkatkan stamina.
Penjelasan Medical Sexologist, dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS dilansir oleh Tribunhealth.com dalam YouTube Warta Kota Production program Edukasi Seksual edisi 01 Desember 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lainnya di sini.