Trend dan Viral

Berikut Daftar Sekolah dan Kampus di Mana 7 Presiden Indonesia Pernah Menempuh Pendidikan

Penulis: Putri Pramestia
Editor: Putri Pramestia
Sejak Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945 sampai sekarang, sudah ada 7 presiden yang tercatat pernah memimpin Indonesia.

Pengetahuannya mengenai teknologi semakin terasah. Di Jerman, Habibie menjalani kuliah sambil bekerja.

Habibie pernah bekerja di sebuah perusahaan penerbangan di Messerschmitt-Bolkow-Blohm yang berpusat di Hamburg, Jerman.

Dari sinilah Habibie belajar menguasai teknologi dan menjadi ahli pesawat terbang yang pertama kali menciptakan pesawat terbang di Indonesia.

4. Abdurrahman Wahid (Gus Dur)

Abdurrahman Wahid (Gus Dur) (jateng.tribunnews.com)

Baca juga: Balita 3 Tahun di Samarinda Bertingkah Aneh, Dikira Kesurupan Ternyata Positif Narkoba

Dikutip dari Kompas.com (3/12/2021), Gus Dur pernah menimba ilmu di SD KRIS sebelum kemudian pindah ke SD Matraman Perwari.

Setelah lulus dari SMP pada tahun 1957, Gus Dur kemudian pindah ke Magelang dan memulai pendidikan di Pesantren Tegalrejo.

Selanjutnya pada tahun 1959 ia pindah ke Pesantren Tambak Beras di Jombang.

Tahun 1963, Gus Dur mendapat beasiswa untuk belajar di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir. Namun Gus Dur tak sampai menyelesaikan kuliahnya di Mesir karena tidak setuju dengan metode pendidikan yang diajarkan.
Selanjutnya pada tahun 1966 ia mengulang belajar dengan bantuan beasiswa di Universitas Baghdad, Irak.

Lulus dari Universitas Baghdad tahun 1970, ia lalu belajar di Universitas Leiden, Belanda.

Dari Belanda, Gus Dur terus menimba ilmu pendidikan ke Jerman dan Prancis, sebelum kembali ke Indonesia di 1971.

Saat sampai di Jakarta, Gus Dur pernah ingin kembali menimba ilmu pendidikan di Universitas McGill, Kanada. Namun hal itu diurungkannya karena ia memilih membesarkan pesantren.

5. Megawati Soekarno Putri

Megawati Soekarno Putri (serambinews.com)

Dikutip dari Kompas.com (3/9/2021), Megawati pernah menjadi mahasiswi pertanian di Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung.

Saat bersekolah di sana, kondisi sosial politik memanas dengan munculnya rezim Orde Baru. Hal ini membuat Megawati tak sampai selesai mengarungi pendidikan pertaniannya.

Selanjutnya setelah kondisi membaik, ia kembali meneruskan pendidikannya di Universitas Indonesia (UI) dan mengambil jurusan Psikologi.

Namun sayangnya, ia juga tidak berhasil menamatkan kuliah.

6. Susilo Bambamg Yudhoyono

Susilo Bambamg Yudhoyono (jatim.tribunnews.com)

Baca juga: PILU 4 Anak Kecil Memandangi Jenazah Ibunya, Ditinggal Ayah 2 Tahun Lalu, Kini Nenek Sakit Stroke

Dikutip dari Kompas.com (28/8/2022), SBY lulus dari SMA pada tahun 1968.
Namun, SBY sempat terlambat mendaftar ke Akabri sehingga kemudian sempat menempuh pendidikan di Teknik Mesin Institut Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

Selain itu, SBY juga sempat melanjutkan studi di Pendidikan Guru Sekolah Lanjutan Pertama (PGSLP) Malang, Jawa Timur. Pada 1970, SBY berhasil masuk Akabri dan menempuh pendidikan di Magelang, Jawa Tengah.

Prestasi SBY selama berada di Akabri begitu memuaskan. Ia berhasil mendapat predikat lulusan terbaik pada 1973.

7. Joko Widodo

Presiden Joko Widodo (kompas.com)

Dikutip dari Kompas.com (13/10/2022), Jokowi lulus SD pada tahun 1973, kemudian masuk ke SMP Negeri 1 Surakarta.

Saat lulus dari SMP Negeri 1 Surakarta tahun 1976, Jokowi sempat ingin masuk ke SMA Negeri 1 Surakarta. Namun kala itu, Jokowi gagal masuk ke SMA tersebut. Akhirnya, Jokowi mengenyam pendidikan di SMA Negeri 6 Surakarta.

Setelah lulus dari SMA Negeri 6 Surakarta, Jokowi diterima di Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) tahun 1980.

Setelah lulus kuliah dari UGM, dia bekerja di BUMN PT Kertas Kraft Aceh dan ditempatkan di area Hutan Pinus Merkusii di Dataran Tinggi Gayo, Aceh Tengah.

(TribunHealth.com/PP)