Pahami Perbedaan Darah Menstruasi dan Keguguran saat Hamil Muda

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi menstruasi, begini kata Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Dr. dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes

Sementara kalau abortus atau keguguran keluarnya langsung darah, biasanya begitu.

Tetapi kalau baru ancaman keguguran, juga bisa keluar flek-flek terlebih dahulu namun akan keluar darah terus-menerus.

Baca juga: Info BMKG - Prakiraan Cuaca Besok Sabtu 13 Mei 2023, Denpasar, Kupang dan Palembang Cerah Berawan

4. Volume darah

Volume darah haid itu jumlahnya sekitar 30-80 cc setiap ganti pembalut.

Kalau abortus volumenya akan lebih banyak darah haid.

5. Bentukan darah

Jadi ada darah yang keluar seperti haid, artinya keluar darah terus.

Kalau darah abortus atau keguguran, darahnya akan menggumpal.

Bahkan kalau ia mengalami perdarahan terus-menerus terkadang akan terlihat seperti daging yang tidak bisa dihancurkan.

Itu adalah bakal calon janinnya.

ilustrasi nyeri saat menstruasi, begini ulasan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Dr. dr. Hafi Nurinasari, Sp.OG., M.Kes (kompas.com)

6. Gejala yang lain

Gejala yang lain di sini mungkin kram hingga nyeri perut.

Sebenarnya sama dengan darah menstruasi atau darah abortus.

Tetapi mungkin kalau abortus akan ada keluhan yang lain seperti mual, muntah, serupa dengan kehamilan biasanya.

Baca juga: Ayah Tiri Tega Cabuli Anak Sendiri yang Berusia 2 Tahun, Bercak Darah di Popok Saksi Bisunya

Klik di sini untuk mendapatkan referensi susu ibu hamil yang aman dikonsumsi.

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.