Trend dan Viral

Anak SD Beli Cincin Emas Seharga Rp2.000 Saja, Ibu Justru Khawatir dan Berniat Mengembalikan

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi anak membeli cincin seharga dua ribu rupiah

TRIBUNHEALTH.COM - Seorang anak membeli cincin emas seharga Rp2.000.

Mendapati hal ini, sang ibu justru merasa khawatir.

Dilansir TribunHealth.com dari TribunSytle, peristiwa ini terjadi di Shaanxi, China.

Mulanya sang anak menghadiri pameran yang diadakan selama setengah hari oleh pihak sekolah.

Dalam pameran tersebut, siswa dapat membawa banyak barang menarik untuk dibeli, dijual, ataupun ditukar satu sama lain.

Sepulang dari acara itu, putra Nyonya Ho memberi tahu bahwa dia telah membeli cincin emas yang sangat indah hanya dengan 1 yuan.

Nyonya Ho sedang sibuk memasak, tidak terlalu memperhatikan ucapan anaknya.

Ia bilang kepada anaknya untuk menengok cincin itu selepas selesai mengerjakan kerjaannya.

Ketika pekerjaan rumah selesai, Nyonya Ho benar-benar melihat cincin yang dibeli putranya.

Sekilas, cincin itu terlihat seperti cincin mainan.

Akan Nyonya Ho menaruh curiga karena dia menyadari bahwa cincin itu cukup berat.

Baca juga: Viral Syarat Perpanjang Kontrak Kerja, Karyawati di Cikarang Harus Tidur dengan Atasan

Ilustrasi anak membeli cincin seharga dua ribu rupiah (Pexels)

Belum lagi, dia menemukan ukiran angka 999 di bagian dalam.

Angka ini mewakili kemurnian emas hingga 99,9 persen.

Jika benar cincin ini emas murni, maka harga aslinya jauh di atas Rp2.000.

Ho yakin bahwa cincin ini adalah emas asli, bukan palsu, atau mainan anak-anak.

Inilah yang membuatnya khawatir.

Dia takut anak yang menjual cincin itu kepada putranya mungkin telah menjual cincin itu tanpa memberi tahu keluarga.

Ibu Ho bermaksud untuk mengembalikan cincin itu kepada anak yang menjualnya, tetapi sayangnya putranya tidak dapat mengingat dari teman mana dia membelinya.

Baca juga: Sederet Cara Ampuh Atasi Disfungsi Ereksi pada Pria, Termasuk Senam Kegel

Ilustrasi anak membeli cincin seharga dua ribu rupiah (Pexels)

"Putra saya tidak ingat dari teman mana dia membelinya. Saya khawatir orang tua anak itu juga tidak mengetahuinya," ujar Nyonya Ho.

Ibu Ho juga dengan cepat menghubungi wali kelas anaknya untuk meminta bantuan dengan anak yang lain, namun tetap tidak ada informasi.

Halaman
12