Pemasangan Crown Gigi, Ini yang Perlu Diketahui dari drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi seseorang yang ingin melakukan pemasangan crown gigi

"Mau tidak mau apa yang dialami oleh gigi kita juga akan masuk ke dalam tubuh kita, dalam hal ini melalui sistem perdarahan kita," imbuh Anastasia.

Perhatikan Kondisi Gigi dan Gusi

Saluran akar gigi di dalamnya berisi jaringan pulpa.

Baca juga: Gangguan Sendi Rahang yang Sudah Parah Maka Bisa Diatasi dengan Tindakan Bedah

Jaringan pulpa terdiri atas persarafan, pembuluh darah, dan limfa.

Oleh karena itu saluran akar gigi harus dirawat agar tidak menimbulkan keluhan apapun.

"Harus dijaga kesehatan dan vitalitasnya agar gigi secara menyeluruh sehat dan tetap berfungsi maksimal," ujar Anastasia.

Ilustrasi pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter gigi (bobo.grid.id)

Upaya yang bisa dilakukan ialah jangan membiarkan gangguan atau anomali pada gigi secara material dan fisik pada seluruh jaringan pendukung gigi.

Perlu dikeatahui, jaringan pendukung gigi ini terdiri atas:

- Gusi

Baca juga: Perlunya Memperhatikan Berbagai Aspek dalam Merapikan Gigi Berjejal Menggunakan Kawat Gigi

- Tulang penyangga gigi

- Jaringan periodonsium

- dan sekitar jaringan gigi.

Ilustrasi konsultasi dokter gigi (Freepik.com)

Agar kondisi jaringan gigi tetap terjaga kesehatannya, Anastasia mengimbau jika mulai menemukan anomali sekecil apapun segera ditangani.

Beberapa anomali pada gusi yang bisa ditemui antara lain:

- Gusi bengkak

Baca juga: Kerusakan Gigi Akibat Tindakan Bleaching Mengharuskan Beberapa Orang Menggunakan Veneer Gigi

- Muncul kemerahan pada gusi

- Bentuk gusi berubah

- Rasa yang berubah.

Ilustrasi penanganan gigi (freepik.com)

Lebih lanjut, jika gigi yang bermasalah maka akan memunculkan tanda:

- Berubah bentuk

Halaman
123