TRIBUNHEALTH.COM - Nyeri dada sering disebut sebagai indikasi adanya masalah pada area jantung.
Pada beberapa orang keluhan nyeri dada yang dicurigai sebagai tanda penyakit jantung timbul di area sebelah kiri.
Agar tak salah diagnosis, diperlukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk memastikan penyebab keluhan timbul.
Baca juga: Waspada, Penelitian Sebut Orang yang Mager Berisiko Terkena Penyakit Jantung
Menurut pemaparan dr. R. Azimar Farhani, SpJP., FIHA, langkah awal yang bisa dilakukan ialah menjalani pemeriksaan EKG (Elektrokardiografi).
EKG berfungsi untuk mengevaluasi fungsi jantung (irama jantung).
Untuk menjaga kesehatan jantung, klik disini
Jika dilihat dari hasil pemeriksaan EKG, rupanya tidak ada masalah maka tak perlu khawatir.
"Karena sebenarnya tidak bisa menyebut penyakit jantung hanya dari timbulnya keluhan sakit di dada. Dokter harus menggali lebih dalam dengan banyak pertanyaan," katanya dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Cirebon.
Dari serangkaian pemeriksaan dan anamnesis, dokter baru bisa memastikan pasien mengalami penyakit jantung atau tidak.
Biasanya sejumlah pemeriksaan yang dilakukan untuk memastikan penyakit jantung selain EKG, ada echocardiografi dan treadmill.
Faktor Risiko
Untuk mengantisipasi kondisi kesehatan jantung bermasalah, segera deteksi faktor risikonya.
Pasalnya adanya faktor risiko membuat seseorang sangat rentan terkena penyakit serius satu ini.
Baca juga: Apakah Penyakit Jantung Bawaan bisa Diketahui Sedini Mungkin Sebelum Menikah?
Azimar menuturkan, sejumlah faktor risiko penyakit jantung, Antara lain:
- Hipertensi (Diatas 140/90)
- Diabetes
- Kolesterol tinggi
- Keluarga menderita penyakit jantung.
Jika telah memiliki faktor risiko di atas, segera lakukan pemeriksaan sebagai upaya pencegahan.
"Jangan melulu ke dokter untuk pengobatan, kalau bisa sebelum sakit kita cek," imbau Azimar.
Baca tanpa iklan