TRIBUNHEALTH.COM - Penyakit jantung dikenal sebagai penyakit berbahaya.
Pasalnya penyakit yang menyerang area organ jantung ini bisa berisiko menyebabkan kematian.
Terlebih lagi mayoritas jenis penyakit jantung cenderung tidak bisa sembuh alias progresif.
Baca juga: Pentingnya Menerapkan Manajemen Stres yang Baik agar Terhindar dari Penyakit Jantung
Hal ini disampaikan oleh dr. R. Azimar Farhani, SpJP., FIHA.
"Rata-rata penyakit jantung itu progresif dan menetap," ucapnya dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Cirebon.
Untuk menjaga kesehatan jantung dari berbagai masalah, klik disini
Dengan demikian, maka pengobatan penyakit jantung akan long live (seumur hidup).
Untuk itu lebih baik melakukan pencegahan penyakit jantung dibanding harus mengobati.
Meski begitu, jangan khawatir, terdapat penyakit jantung yang masih memiliki prognosis yang baik. Artinya memiliki peluang untuk sembuh dan pulih total.
Adalah Peripartum Cardiomyopathy atau PPCM.
Baca juga: Cath Lab Diharapkan dapat Kurangi Kematian Penyakit Jantung Bawaan pada Bayi Baru Lahir
Menurut pemaparan Azimar, penyakit tersebut hanya dialami oleh wanita karena disebabkan kehamilan atau proses melahirkan.
Tentunya, PPCM tak bisa sembuh dengan sendirinya, pasien harus mendapatkan pengobatan terlebih dahulu.
Jika sudah mendapatkan pengobatan yang tepat, maka kondisi jantung bisa kembali normal seperti sedia kala.
Walau demikian, tak menutup kemungkinan penderita akan memiliki risiko untuk mengalami penyakit yang sama (berulang).
Faktor Risiko
Untuk mengantisipasi kondisi kesehatan jantung bermasalah, segera deteksi faktor risikonya.
Pasalnya adanya faktor risiko membuat seseorang sangat rentan terkena penyakit serius satu ini.
Baca juga: Apa Hubungan Proses Melahirkan dengan Rekam Jantung? Simak Penjelasan dr. Bayushi Eka Sp.JP
Azimar menuturkan, sejumlah faktor risiko penyakit jantung, Antara lain:
- Hipertensi (Diatas 140/90)
- Diabetes
Baca tanpa iklan