- Usia di atas 35 tahun.
- Miliki riwayat kehamilan berulangkali
- Riwayar caesar lebih dari dua kali
- Hipertensi saat kehamilan
- Kelainan jantung
- Pernah melahirkan anak cacart.
"Itu yang kita namakan dengan kehamilan berisiko tinggi," imbuh Wiku.
Baca juga: Sejak Usia Kehamilan 2 Bulan Sering Sariawan Padahal Dulu Tidak Pernah, Apakah Faktor Hamil?
Untuk melakukan intervensi ini, dibutuhkan penanganan yang tepat.
Umumnya masalah kehamilan dengan risiko tinggi dapat dikonsultasikan bersama konsultan fetomaternal yang merupakan sub spesialis dari profesi dokter kandungan.
"Bila dokter kandungan bisa melakukan intervensi kenapa tidak, namun jika ada kebutuhan khusus dan merasa perlu konsultasi maka bisa dirujuk dengan konsultan sub spesialis fetomaternal.
Penjelasan Dr. dr. Wiku Andonotopo, Sp.OG, Subspes Kfm ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)