Dalam hal ini, berbagai kondisi yang bisa diatasi oleh penggunaan kawat gigi seperti:
- Gigi berjejal
- Gigi bertumpuk
- Gigi tonggos (maju ke depan)
- Gigi terlalu ke belakang
- Hubungan rahang atas dan bawah tidak baik.
Bila keadaan diatas tak lekas ditangani, maka bisa mengakibatkan gangguan pada fungsi pengunyahan.
Baca juga: Tak Hanya Sikat Gigi, Lidah Juga Perlu Dibersihkan Secara Rutin, Bisa Bantu Menyegarkan Napas
Akhirnya lambat laun fungsi estetika pada gigi juga akan terdampak.
Karena itu, penggunaan behel gigi tidak hanya sebatas memperbaiki estetika namun tujuan utamanya adalah kesehatan.
Jaga Kebersihan Gigi
Menjaga kebersihan gigi wajib dilakukan oleh setiap orang.
Terlebih bila sedang melakukan suatu perawatan gigi, seperti penggunaan behel gigi.
Menurut pemaparan Rahmat edukasi menjaga kebersihan gigi adalah hal yang utama dilakukan sebelum seseorang menggunakan behel.
Namun sedikit berbeda dengan masyarakat yang sedang tidak menggunakan behel, pasien yang telah memasang behel gigi akan memperoleh edukasi pembersihan gigi secara khusus.
Yakni dengan menggunakan alat khsuus untuk membersihkan gigi pada pengguna behel gigi.
"Sikat giginya khusus, tidak seperti sikat gigi biasa yang didesain khusus pemakai behel gigi, karena gigi ada bracket," ungkap Rahmat.
Baca juga: Awas Gigi Berlubang Rupanya Bisa Cetuskan Tumor pada Lidah, Simak drg. Riona Ulfah
Selain itu, pasien pemakai behel gigi juga akan dianjurkan menggunakan sikat interdental yang dimanfaatkan untuk membersihkan sela-sela gigi dari sisa makanan.
Tentunya seperangkat alat di atas akan diberikan dokter gigi beserta cara penggunaan yang tepat.
Oleh karena itu, seseorang yang sudah memakai behel gigi dipastikan kesehatan giginya akan terjaga karena telah mendapatkan perhatian khusus dari dokter gigi.
Bukan untuk Gaya