TRIBUNHEALTH.COM - Memberikan pengajaran calistung (membaca, menulis, dan berhitung) pada anak tak bisa dilakukan begitu saja.
Orangtua perlu memahami kemampuan anak terlebih dahulu.
Jangan sampai terlalu dini mengajarkan materi calistung pada anak namun secara kognitif, psikologis dan motorik anak tidak mampu.
Baca juga: Anak Usia 6 Tahun Masih Sulit Membaca dan Berhitung, Apakah Tanda Disleksia? Simak Penjelasan Dokter
Untuk itu dibutuhkan pemahaman dari orangtua dalam mengenali tanda kesiapan belajar anak.
Dalam mengtahui hal ini, simak ulasan Rina Jayanti, M.Psi. Psikolog, CHt®️.
Rina adalah seorang psikolog klinis yang berpraktek di RS PKU Muhammadiyah Surakarta dan klinik Anak Cerdas Ceria.
Selain bekerja di rumah sakit dan klinik. ia juga memiliki sejumlah aktivitas lain yang berkaitan dengan profesinya. Di antaranya:
- Staf pengajar ITS PKU Muhammadiyah Surakarta
- Kontributor Buku Psikologis Medis
- Kontributor Buku Penatalaksanaan Gangguan Psikologis
Baca juga: Profil Rina Jayanti, M.Psi. yang Merupakan Psikolog Klinis RS PKU Muhammadiyah Surakarta
- Member of AHKI (Asosiasi Hypnoterapis Klinis Indonesia)
- Member of IPK (Ikatan Psikolog Klinis).
Dirinya memiliki pengalaman menjadi seorang Hipnoterapis klinis (bersertifikat AWGI), praktisi NLP (bersertifikat Richard Bandler), dan Terapi perilaku (bersertifikat NBP Learning Center Bandung).
Tanya:
Apa tanda-tanda anak sudah siap belajar calistung bu?
Numa, Solo.
Rina Jayanti, M.Psi. Psikolog, CHt®️ Menjawab:️
Jika pada membaca, bisa diperhatikan ketika anak sudah tertarik pada buku yang memiliki gambar dan narasi dibawahnya dan mampu membuka buku dengan cara yang benar. Yakni dari kanan ke kiri.
Baca juga: Disleksia, Gangguan Kesulitan dalam Membaca, Menulis, dan Mengeja dengan Benar
Lalu ketika orangtua mendongengkan dari buku anak sudah tertarik mendengarkan.
Lalu pada aspek berhitungm secara motorik halus sudah mampu memegang pensil dan bisa membuat garis lurus, lengkung, dan lingkaran.