Tak Perlu Kontrol, Dokter Gigi: Pemakaian Aligner Memudahkan Pasien untuk Pasang Sendiri

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Melia Istighfaroh

Sejumlah keuntungan tersebut antara lain:

- Gigi dan Gusi lebih bersih

- Membersihkan Gigi jadi lebih mudah

Baca juga: Pertumbuhan Gigi Bungsu yang Tidak Normal Bisa Diatasi dengan Tindakan Odontektomi

- Karang gigi tidak terlalu banyak

Dampak Gigi Tidak Rapi

Gigi berantakan sering diidentifikasi sebagai gigi maju atau tidak rapi.

Kondisi ini bila tak segera diatasi, maka bisa menimbulkan sejumlah dampak yang tak menyenangkan bagi si pemilik raga.

Sejumlah dampak memiliki gigi berantakan antara lain:

Ilustrasi risiko gigi berantakan (Pixabay.com)

- Kurang percaya diri

- Mudah terselip makanan

- Gigi cepat berlubang

Baca juga: Kenali Penyebab Gigi Berlubang yang Kerap Tak Disadari dari drg. Lina Nurdianty

- Timbul penyakit gusi

- Lebih mudah menyebabkan bau mulut.

Tentunya bila risiko di atas terus dialami semakin membutuhkan biaya penanganan yang lebih besar.

Penyebab Gigi Tidak Rapi

Masalah gigi tidak rapi yang terjadi Indonesia seringkali disebabkan oleh kebiasaan buruk yang dilakukan sejak kecil.

Di antaranya seperti:

1. Menghisap jempol

Ilustrasi hisap jempol (Tribunnews.com)

Menghisap jempol dari bayi sampai umur 4-5 tahun bisa menyebabkan gigi maju ke depan.

Gigi maju ke depan atau gigi tonggos ini terjadi karena terdorong oleh ibu jari.

Halaman
1234