Tak Sarankan Gunakan Cotton Bud, dr. Arne Laksmiasanti: Mengunyah Cara Alami Bersihkan Telinga

Penulis: Irma Rahmasari
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi membersihkan telinga menggunakan cotton bud tidak disarankan, simak ulasan dr. Arne Laksmiasanti

TRIBUNHEALTH.COM - Cotton bud bukanlah hal asing bagi banyak orang.

Cotton bud kerap digunakan oleh banyak orang untuk membersihkan telinga.

Namun jika dilihat dari sisi medis, penggunaan cotton bud tidak disarankan untuk membersihkan telinga.

dr. Arne Laksmiasanti menjelaskan, penggunaan cotton bud bukannya membuat kotoran keluar dari telinga, namun justru mendorong masuk kotoran tersebut.

Alhasil jika sering menggunakan cotton bud, kotoran akan semakin menumpuk di telinga bagian dalam.

Baca juga: Headphone, Earphone dan Headset, Manakah yang Paling Berisiko? Simak Ulasan dr. Arne Berikut

ilustrasi membersihkan telinga menggunakan cotton bud tidak disarankan, simak ulasan dr. Arne Laksmiasanti (health.kompas.com)

Baca juga: Efek Buruk Penggunaan Earphone Berlebihan, dr. Arne: Infeksi Telingga hingga Gangguan Pendengaran

Kondisi ini dapat menyebabkan infeksi pada telinga akibat kebiasaan mengorek-orek telinga dengan cotton bud dan sebabkan gangguan pendengaran.

Hal tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorok-Bedah Kepala dan Leher, dr. Arne Laksmiasanti, Sp. THT-KL, M. Kes yang dilansir TribunHealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk.

Menurut penuturan dr. Arne Laksmiasanti, telinga dapat membersihkan kotorannya secara alami dari proses mengunyah makanan.

Ketika mengunyah makanan, dihimbau untuk menggunakan rahang kanan dan rahang kiri secara bergantian karena hal ini memiliki tujuan yang baik.

Tujuannya adalah supaya kotoran yang berada di dalam liang telinga tersebut keluar sedikit demi sedikit saat proses pengunyahan.

Baca juga: dr. Arne Paparkan Batas Volume hingga Durasi Waktu yang Disarankan Saat Gunakan Earphone & Headphone

ilustrasi membersihkan telinga menggunakan cotton bud tidak disarankan, simak ulasan dr. Arne Laksmiasanti (freepik.com)

Baca juga: Pertolongan Pertama dan Pemeriksaan pada Telinga Berdenging, Berikut Ulasan dr. Arne Laksmiasanti

Sehingga diharapkan ketika kotoran tersebut sudah keluar di telinga bagian luar, pembersihan dapat dilakukan dengan mudah.

dr. Arne Laksmiasanti menyebutkan, pembersihan telinga secara alami melalui proses mengunyah ini berhubungan dengan kesehatan gigi.

Jika seseorang mengalami permasalahan gigi seperti gigi ngilu, terkadang proses pengunyahan hanya dilakukan pada salah satu sisi rahang saja.

Misalnya seseorang mengunyah dengan rahang kanan saja, maka beberapa saat kemudian telinga kiri akan mengalami keluhan karena kotoran tidak keluar secara alami akibat tidak ada proses pengunyahan di rahang kiri.

"Itu sangat berkaitan ya, jadi disarankan untuk mengunyah makanan dengan rahang kanan dan kiri supaya seimbang."

Baca juga: dr. Arne Laksmiasanti Paparkan Berbagai Faktor Penyebab Terjadinya Telinga Berdenging atau Tinnitus

ilustrasi membersihkan telinga menggunakan cotton bud tidak disarankan, simak ulasan dr. Arne Laksmiasanti (tribunnews.com)

Baca juga: Telinga Berdenging Dapat Sebabkan Gangguan Pendengaran, dr. Arne Imbau Segera ke Dokter THT

Cara mencegah terjadinya gangguan pendengaran

dr. Arne Laksmiasanti paparkan beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya gangguan pendengaran.

- Menjaga kebersihan telinga

- Jangan sampai telinga kemasukan air

- Berhenti mengorek teling menggunakan cotton bud

Halaman
12