TRIBUNHEALTH.COM - Kebiasaan buruk bruxism jika benar-benar murni akibat psikologis yang tidak dipulihkan secara sempurna yang akan terjadi adalah gigi pasien hampir habis.
Ketika gigi hampir habis dan sudah tinggal separuh, tentunya akan sangat menyakitkan sekali.
Adanya kondisi subconcious yang dialami oleh penderita yang tentunya tidak ideal bagi kondisi kenyamanan internalnya, ditambah lagi rasa nyari secara fisik yang akan dialami, gigi yang berkurang, ketegangan otot, maupun nyeri hebat.
Apalagi jika sudah sampai pada kondisi kasus temporomandibular joint disorder atau gangguan persendian.
drg. Anastasia mengatakan bahwa beliau menemani pasien yang menghadapi masalah ini sungguh tidak mudah, karena pasien cenderung mengeluhkan sangat sakit.
Baca juga: Selain Faktor Psikologis, Bruxism Bisa Disebabkan oleh Faktor Lokal, Ini Kata drg. Anastasia
Pada beberapa kasus, apabila gangguan persendian sudah sangat hebat apalagi sudah kompleks.
Misalkan gangguannya diawali dari hal yang sifatnya lokal fisik seperti tambalan yang tidak ideal atau perawatan pembuatan protesa gigi palsu tidak ideal yang lalu memicu kejadian bruxism dalam waktu lama hingga menggerus persendian kondilus dan fosanya.
Apabila sampai terjadi penggerusan pada kondilus bisa berimbas hingga lepasnya persendian.
Pada kasus-kasus seperti ini membutuhkan tindakan-tindakan operatif bahkan penggantian sendi.
drg. Anastasia menyampaikan bahwa beliau menemui kasus tersebut sampai pada tahap penggantian persendian.
Karena persendian rahang pasien sampai terlepas.
Baca juga: Orang Terlalu Aktif Apakah Juga Mengalami Brusxism? Berikut Penjelasan drg. Anastasia
Di beberapa kasus untuk kasus ringan hanya sebatas bunyi "klak klek klak klek" seperti terkunci.
Pada kasus yang lebih parah kondisinya bisa terkunci dan ketika membuka mulut tidak bisa menutup kembali.
Atau ketika tertawa lebar tidak bisa kembali seperti semula.
Apabila kasus lebih parah lagi, tidak hanya sekedar mengunci bahkan persendian rahang bisa terlepas.
drg. Anastasia mengatakan, berbicara tentang gangguan yang diawali anomali kebiasaan buruk bruxism oleh sekian banyak etiologi kejadian bisa berimbas yang paling parah bisa sampai pada kejadian rusaknya persendian.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribunnews.com bersama dengan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati. Seorang dokter gigi.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)