Perlu Tahu, Ini Kandungan pada Pasta Gigi khusus Gigi Sensitif yang Tak Bisa Diremehkan

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi penggunaan pasta gigi untuk gigi sensitif

Kondisi ini bisa dicetuskan oleh berbagai macam faktor penyebab.

Berbagai faktor pencetus tersebut ialah:

Ilustrasi seseorang yang mengalami gigi sensitif (freepik.com)

1. Sikat Gigi Rusak

Penggunaan sikat gigi yang rusak bisa mencetuskan masalah pada gigi.

Kategori sikat gigi rusak yang dimaksud apabila bulu pada sikat sudah mulai berantakan.

Baca juga: 2 Jenis-jenis Gigi Palsu yang Perlu Diketahui, Berikut Penjelasan drg. Muhammad Ikbal Sp.Pros

Hal ini bisa mencetuskan masalah gigi sensitif.

Tak hanya gigi sensitif saja, penggunaan sikat gigi rusak juga bisa mengakibatkan penurunan pada gusi.

2. Salah menyikat gigi

Salah melakukan teknik dalam sikat gigi bisa berimbas gigi sensitif.

Keadaan ini sering menjadi pencetus para usia dewasa muda mengalami gigi sensitif.

Ilustrasi menyikat gigi (health.grid.id)

Kesalahan dalam teknik menyikat gigi ini bisa menyebabkan penurunan gusi.

Sebagian dari akar gigi yang terbuka tersebut merupakan bagian yang sensitif.

3. Menggertakan gigi

Kebiasaan menggertakan gigi juga menjadi faktor pencetus lain dari adanya gigi sensitif.

Baca juga: Kerusakan Gigi selama Pandemi Tak Hanya Soal Bruxism, Kebiasaan Minum Kopi juga Bisa Jadi Pemicu

Kebiasaan ini sering dilakukan oleh sejumlah orang saat tidur dan biasa disebut sebagai kondisi bruxism.

Usia Rentan Alami Gigi Sensitif

Callista mengatakan, gigi sensitif bisa terjadi pada siapa saja.

Terutama pada usia 30 tahun ke atas dan para lansia.

Ilustrasi mengalami masalah gigi sensitif (orami.co.id)

Lansia mudah terkena gigi sensitif lantaran dipengaruhi oleh penuaan yang mengakibatkan penurunan gusi secara alami.

Sementara pada dewasa muda, gigi sensitif dicetuskan oleh kebiasaan yang buruk.

Halaman
123