Sering Buang Air Kecil selama Kehamilan, Normalkah? Perubahan Hormonal Bisa Jadi Pemicunya

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi ibu hamil yang sering buang air kecil

Tubuh dan bayi membutuhkan pasokan cairan yang stabil selama kehamilan.

Ditambah lagi, dehidrasi dapat menyebabkan infeksi saluran kemih.

Bisakah saya mencegah sering buang air kecil selama kehamilan?

Hindari kafein dan minum sebelum tidur

ilustrasi ibu hamil minum kopi (kompas.com)

Baca juga: 10 Cara Alami untuk Redakan Sakit Kepala, Lepas Kuncir Rambut hingga Minum Kopi

Selain mengosongkan kandung kemih sepenuhnya setiap kali pergi ke kamar mandi,

cobalah trik ini untuk mengurangi frekuensi buang air kecil:

  • Lewati diuretik seperti kafein. Mereka akan membuat Anda harus buang air kecil lebih sering.
  • Jangan minum sebelum tidur. Jika Anda harus sering bangun untuk ke kamar mandi di malam hari, cobalah membatasi cairan tepat sebelum tidur.

Kapan selesai?

Ilustrasi - Ibu hamil yang mendapat dukungan emosional dari pasangan (Pexels)

Karena susunan organ internal sedikit berbeda dari wanita ke wanita, tingkat frekuensi buang air kecil pada kehamilan juga dapat bervariasi.

Beberapa wanita hampir tidak menyadarinya, sementara yang lain terganggu olehnya selama kehamilan mereka.

Sering buang air kecil biasanya akan berlangsung hingga bulan kesembilan kehamilan, hingga Anda melahirkan.

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)