Jangan menekuk pinggang atau mengangkat dengan punggung.
Penting juga untuk mengetahui batasan kemampuan diri sendiri.
Mintalah bantuan jika membutuhkannya.
Baca juga: 13 Tanda Kehamilan yang Mungkin Terabaikan: Mimisan, Hidung Tersumbat, hingga Sembelit
Tidur miring
Tidurlah dalam posisi miring, bukan terlentang.
Pertahankan satu atau kedua lutut ditekuk.
Pertimbangkan untuk menggunakan bantal kehamilan atau penyangga di antara lutut yang tertekuk, di bawah perut, dan di belakang punggung.
Cobalah terapi panas, dingin, atau pijat
Meskipun bukti untuk mendukung keefektifannya terbatas, pijatan atau aplikasi bantalan pemanas atau kompres es ke punggung mungkin membantu.
Baca juga: 7 Penyebab Pusing pada Awal Kehamilan, Tekanan Darah Rendah hingga Morning Sickness
Rutin beraktivitas fisik
Aktivitas fisik yang teratur dapat membuat punggung kuat dan dapat meredakan nyeri punggung selama kehamilan.
Dengan persetujuan penyedia layanan kesehatan, cobalah aktivitas ringan — seperti berjalan kaki atau olahraga air.
Terapis fisik juga dapat menunjukkan peregangan dan latihan yang mungkin membantu.
Pertimbangkan terapi komplementer
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa akupunktur dapat meredakan nyeri punggung selama kehamilan.
Perawatan chiropractic mungkin memberikan kenyamanan bagi beberapa wanita juga.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan.
Baca juga: 6 Pemicu Sakit Perut Bawah selama Kehamilan, Termasuk Nyeri Ligamen Bundar hingga Kontraksi Palsu
Jika Anda sedang mempertimbangkan terapi komplementer, diskusikan dengan penyedia layanan kesehatan.
Pastikan untuk memberi tahu chiropractor atau ahli akupunktur bahwa Anda sedang hamil.
Ketahui kapan harus berkonsultasi dengan dokter