TRIBUNHEALTH.COM - Flu merupakan penyakit yang mudah dijumpai di berbagai negara, tak terkecuali Indonesia.
Situs medis Healthline menyebut flu lebih banyak terjadi pada musim-musim tertentu, dikutip TribunHealth.com Jumat (15/7/2022).
Meski lumrah dijumpai, belum tentu gejala flu diketahui oleh semua orang.
Pasalnya gejala yang ditimbulkan flu mungkin mirip dengan kondisi lain.
Misalnya saja, flu tak hanya menyebabkan demam, melainkan juga nyeri otot hingga perasaan lelah dan tak enak badan.
Pada awal kemunculan Covid-19, gejalanya juga tumpang tindih dan mirip dengan flu.
Dihimpun Healthline berikut ini adalah gejala flu.
Demam
Flu hampir selalu menyebabkan peningkatan suhu tubuh.
Sebagian besar demam terkait flu berkisar dari demam ringan sekitar 100 ° F (37,8 ° C) hingga setinggi 104 ° F (40 ° C).
Meski mengkhawatirkan, tidak jarang anak kecil mengalami demam yang lebih tinggi daripada orang dewasa.
Baca juga: Demam Dengue Berbeda dengan Demam Berdarah, Begini Kata dr. Deborah Johana Rattu, MH.Kes., MKM
Jika mencurigai anak terkena flu, temui dokter.
Tanda-tanda demam yang dialami termasuk berkeringat, atau kedinginan meskipun suhu tubuh tengah tinggi.
Kebanyakan demam berlangsung kurang dari 1 minggu, biasanya sekitar 3 sampai 4 hari.
Batuk
Batuk kering dan terus-menerus sering terjadi pada flu. Batuk bisa memburuk, menjadi tidak nyaman dan menyakitkan.
Terkadang mungkin disertai sesak napas atau ketidaknyamanan dada selama waktu ini.
Banyak batuk yang berhubungan dengan flu dapat berlangsung selama sekitar 2 minggu.
Nyeri otot
Baca juga: Apakah Pasta Gigi Berfluoride Cegah Kerusakan Email Gigi? drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Menjawab
Nyeri otot terkait flu paling sering terjadi di leher, punggung, lengan, dan kaki.