Maka dari itu saat mengonsumsi obat atau menderita penyakit tertentu, perlu mendapatkan evaluasi dari dokter yang menangani.
Selain itu pula, kolesterol tinggi juga bisa dipengaruhi oleh faktor genetik.
Kolesterol tinggi bisa dialami meskipun telah menjaga pola makan dan berolahraga.
"Tentunya tidak banyak. Tetapi ada dalam data penyakit kedokteran," jelas Indra.
Tanda Kolesterol Naik
Seringkali tanda kolesterol naik paling banyak dijumpai adalah merasakan berat pada area leher atau pundak.
Namun rupanya kenaikan kolesterol juga tidak selalu menunjukkan gejala.
Baca juga: Berapa Kadar Kolesterol yang Harus Diturunkan dengan Minum Obat?
Sehingga terkadang sulit untuk dideteksi.
Walau begitu untuk mengantisipasinya, perlu melakukan cek laboratoroium.
Usia berapa saja bisa melakukan deteksi alami penyakit kolesterol hanya dengan pemeriksaan darah melalui laboratorium.
"Kebanyakan seperti itu (berat pada area leher atau pundak) untuk pasien-pasien yang memang merasakan kolesterol tinggi dari hasil lab darahnya."
"Tetapi tidak spesifik, ada yang tidak bergejala. Satu yang kita lihat adanya keluhan berat pada leher," jelas Indra.
Beberapa gejala lain yang biasa muncul pada saat kolesterol naik ialah pusing dan mudah lelah.
Jangan Atasi secara Sembarangan
Lebih lanjut, saat alami kolesterol jangan mecoba melakukan pengobatan secara sembarangan.
Karena obat kolesterol memiliki berbagai tipe dan indikasi.
Baca juga: Mengenal Hiperkolesterolemia Familia, Kondisi Genetik yang Picu Kolesterol Tinggi
Ditambah setiap penyakit berbeda yang disesuaikan dengan jenis dan dosis.
"Jadi jangan coba-coba (beli obat bebas) karena bisa menimbulkan efek samping yang berbahaya.
Maka saran terbaik yang dianjurkan adalah datang kedokter untuk melalukan Medical check up atau konsultasi dengan dokter.
Mala dokter akan menganjurkan tes darah lalu dievalusi.
"Jadi apa yang boleh minum obat dan apa yang tidak boleh," ungkap Indra.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak semua penderita kolesterol bisa mengonsumsi obat.
Penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Endokrin, Metabolik, dan Diabetes, Indra Wijaya dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Kompas TV, (7/5/2022)
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)