Alasan Hemofilia Hanya Diderita oleh Laki-laki saja, Ini Kata dr. Olga Rasiyanti Siregar, Sp.A(K).

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi seorang pria berkonsultasi bersama dokter

Jadi kalau ingat pelajaran biologi, kalau pada perempuan adalah XX dan laki-laki XY.

Baca juga: Kendala Penyandang Talasemia Dalam Mendapatkan Pendonor Darah Di Tengah Pandemi Covid-19

Kalau terkena pada perempuan, pasti akan meninggal. Bisa dari dalam janin.

Oleh karena itu tidak mungkin terjadi pada perempuan.

Nah maka pada laki-laki ada 1 X karena dia ada Y. Nah si X nya ini dibawa oleh ibunya.

Ilustrasi pendarahan yang tidak berhenti akibat menderita Hemofilia (palembang.tribunnews.com)

Jadi pada perempuan pasti pembawa hemofilia, seperti pada perempuan yang memiliki 2 anak hemofilia, pasti ibunya adalah pembawa.

Baca juga: Anak dengan Hemofilia, Dokter Tekankan Pentingnya Edukasi yang Tepat dari Lingkungan

Kemudian pada perempuan yang memiliki 1 anak penderita hemofilia dan 1 saudara laki-laki penderita hemofilia, pasti si perempuan ini pembawa.

Ilustrasi seseorang menderita Hemofilia (makassar.tribunnews.com)

Lalu pada perempuan yang mempunyai bapak hemofilia, jadi kalau penderita hemofilia dan mempunyai anak perempuan maka 100 % anak itu adalah pembawa hemofilia tidak mungkin menjadi penderita hemofilia.

Baca juga: Pesan bagi Orangtua Penyandang Hemofilia, Simak dr. Novie Amelia Chozie Sp.A(K)

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)