TRIBUNHEALTH.COM - Face oil merupakan serangkaian dari skincare yang terbuat dari ekstrak minyak nabati tumbuh-tumbuhan.
Face oil ini cenderung ke arah herbal, atau bisa dikatakan alami.
Face oil ini lebih ke arah menggunakan bahan-bahan alami atau bahan natural dan basenya adalah minyak.
Bahan dari face oil ini adalah ekstrak minyak nabati tumbuh-tumbuhan.
Trend face oil timbul dikarenakan banyak skincare yang berbahan dasar kimia menimbulkan efek samping iritasi, ataupun kulit kemerah-merahan.
Face oil ini diharapkan lebih aman dan ramah terhadap kulit.
dr. Amelica menyampaikan bahwa face oil ini tidak mengandung bahan kimia dan 100% natural.
Baca juga: Kenali Penyebab dan Gejala Gangguan Saluran Cerna Bawah yang Disampaikan dr. Ari Fahrihal Sp.PD-KGEH
Banyak masyarakat yang menggunakan face oil untuk melembabkan dan mengembalikan fungsi air yang ada pada kulit, agar kulit tetap terhidrasi dan juga terjaga kelembabannya.
Bentuk face oil mirip dengan serum, tetapi basicnya adalah minyak.
Tetapi minyak yang menjadi base face oil tergolong aman dan tidak menyebabkan jerawat ataupun komedo.
Terkadang masyarakat berpikir bahwa tidak ada gunanya kulit berminyak harus dilembabkan, karena kondisi kulit sudah berminyak sehingga tidak perlu dilembabkan.
Tetapi sebenarnya pada saat kulit kekurangan kelembaban, maka kulit akan menimbulkan iritasi atau terjadilah dehidrasi kulit.
Baca juga: Penderita Dermatitis Atopik Perlu Memperhatikan Beberapa Faktor Ini Guna Menghindari Keparahan
Ketika kulit mengalami dehidrasi, maka kondisi kulit akan menjadi lebih kering.
Fungsi dari face oil ialah mengikat dan menahan air agar mengunci kelembaban kulit.
dr. Amelica menegaskan bahwa yang harus diketahui prinsip kerja dari face oil bukan menambah kelembaban tetapi mempertahankan kelembaban dengan mengikat air yang ada didalam sel kulit.
Tekadang masyarakat salah kaprah tidak mau menggunakan face oil karena kulit mereka tidak kering atau cenderung berminyak dan berjerawat.
Apabila kulit tidak dilembabkan dan terlalu kering, alhasil banyak sekali efek samping yang akan ditimbulkan.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Lampung bersama dengan dr. Amelica, M.Biomed (AAM). Senin (25/10/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)