TRIBUNHEALTH.COM - Seiring berjalannya waktu, setiap orang pasti akan mengalami proses penuaan.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Desidera Husadani menyebut proses penuaan ini terbagi menjadi dua macam.
Salah satunya adalah faktor intrinsik.
Baca juga: dr. Fiarry Fikaris: Tumbuh Uban Diusia 20 Tahun Karena Berbagai Penyebab, Bukan Hanya Penuaan Dini
Faktor intrinsik (dari dalam) disebut juga sebagai faktor alami.
Karena sesuai dengan berjalannya waktu.
Kondisi ini juga bisa diperberat dengan pengaruh dari faktor luar.
Salah satu tanda penuaan ini adalah kulit yang keriput.
Baca juga: Jenis Treatment pada Kulit Keriput Disesuaikan dengan Skala Keriputnya, Begini Ulasan dr. Desidera
Kulit keriput ini disebabkan karena seiring bertambahnya usia ketebalan kulit menjadi berkurang (tipis).
Serta turut dipengaruhi oleh kandungan air.
"Produksi elastin, kolagen itu juga akan berkurang."
"Sehingga karena penurunan hal tersebut, keriput jadi timbul," jelasnya dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
Baca juga: dr. Dian Pratiwi Sp.KK Paparkan Kondisi Keparahan Penyakit Kulit yang Memerlukan Pengobatan
Selain itu, timbulnya keriput juga dipengaruhi oleh:
- Paparan sinar matahari (ultraviolet)
- Polusi
- Asap kendaraan
- Asap rokok
Baca juga: Gejala dan Faktor Risiko Aneurisma Aorta Abdominalis, Perokok dan Pengidap Hipertensi Lebih Rawan
"Bila terus terpapar, maka bisa memberat dan menimbulkan keriput," jelas Desidera.
Skala Keriput
Diketahui terdapat skala keriput pada kulit.
Terdapat skala 1-4 yang dikenal dengan Glogau wrinkle scale.
Baca tanpa iklan