Asal Muasal Penyakit Periodontitis dan Cara Mengantisipasinya, Simak Penjelasan drg. Arifah Hariadi

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Ekarista Rahmawati
Ilustrasi seseorang yang mengalami Periodontitis

Kondisi ini akan menimbulkan rasa sakit.

Proses terjadinya Periodontitis akut ini bisa berlangsung dengan cepat tanpa melewati tahapan tertentu.

Baca juga: Deteksi Penyebab dan Tanda Gigi Berlubang, Dokter Ungkap Pentingnya Pemeriksaan Rutin 6 Bulan Sekali

Dalam mengatasi Periodontitis akut ini ada 2 pilihan yang bisa dilakukan oleh pasien.

Jika gigi masih bisa dipertahankan, maka akan diberikan perawatan saluran akar.

Namun sebaliknya, jika gigi sudah tidak bisa dipertahankan maka jalan terakhir yaitu perlu segera dilakukan pencabutan.

ilustrasi cabut gigi yang dilakukan oleh dokter (freepik.com)

Jika sudah dilakukan pencabutan, rasa sakit yang diderita pasien akan menghilang.

"Jadi kalau dengan menghilangkan sumber sakitnya (cabut), maka biasanya rasa sakit sebelumnya akan hilang," papar Arifah.

Periodontitis karena Gingivitis

Gingivitis adalah masalah pada rongga mulut yang menyerang pada gusi.

Kondisi Gingivitis bila terus dibiarkan bisa mengarah pada kondisi Periodontitis.

Baca juga: Selain Plak dan Predisposisi, Gingivitis Terjadi Karena Kondisi Sistemik, Begini Ulasan Dokter

Dokter Gigi Arifah Hariadi menjelaskan proses terjadinya Gingivitis menjadi Periodontitis.

Kondisi Periodontitis ditandai dengan gusi (gingiva) yang menurun.

ilustrasi seseorang yang mengalami gingivitis (freepik.com)

Kondisi gusi menurun ini karena mengikuti tulang.

"Jika tulang menurun, maka gusi akan ikut turun, jadi gigi terlihat panjang-panjang."

"Padahal bukan giginya yang tambah panjang, tetapi tulangnya yang turun," ucap Arifah.

Baca juga: dr. Aditya Paparkan Pencegahan Hingga Pengobatan Radang Tenggorokan yang Bisa Dilakukan di Rumah

Kondisi ini terjadi karena peradangan.

Menurutnya kondisi Gingivitis membutuhkan waktu lama untuk menjadi Periodontitis.

Kecuali ada kasus-kasus tertentu seperti hormon.

Dokter gigi (Freepik.com)

"Biasanya pada remaja atau misalnya memiliki kelainan tertentu, itu bisa terjadi."

"Cuma kalau misalkan sampai kelihatan giginya panjang dan goyang, itu membutuhkan waktu yang lama, bisa sampai berpuluh-puluh tahun," terang Arifah.

Baca juga: Jika Ada Kawat atau Perangkat Behel yang Lepas, drg. Anastasia Imbau Segera Mengunjungi Dokter Gigi

Halaman
123