Miliki Alergi Ikan, Bolehkah Suntik DNA Salmon? Begini Jawaban dr. Ratu Suzanna Oswarie

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi seorang wanita yang ingin melakukan perawatan DNA Salmon

3. Mengurangi kerutan halus

4. Menjaga kelembapan

Baca juga: Ini Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memilih Pelembap, Simak Ulasan dr. Handayani Puspa Sari

5. Meningkatkan koleganisasi

6. dan memberikan tampilan kulit yang bersinar.

Ratu menjelaskan, manfaat perawatan kecantikan DNA Salmon bisa dilihat dari semenjak 1 kali tindakan saja.

ilustrasi DNA skin booster laser (grid.id)

"Untuk glownya sendiri, dalam 1 kali tindakan saja sudah terlihat," ucapnya.

Namun untuk mendapatkan hasil maksimal, terkhusus pada pasien dengan flek yang melebar, maka dibutuhkan beberapa kali tindakan.

Dalam rentan waktu 1 tahun, tindakan dapat dilakukan maksimal 4 kali.

Baca juga: DNA Salmon yang Terdapat Dalam Sperma Ikan Salmon Dipercaya Baik Tuk Kesehatan dan Kecantikan Kulit

Selama 4 kali perawatan, pasien sudah mendapatkan manfaat hingga 1 tahun lamanya.

"Biasanya kita bikin planning, sebulan sekali selama 3 kali, setelah itu dosis ke 4, 3 bulan sekali. Jadi selama 1 tahun maksimal 4 kali," jelas Ratu.

Prosedur Perawatan DNA Salmon

Prosedur perawatan DNA Salmon ditandai dengan pemberian molekul PDRN (Polydeoxyribonucleotide) dan asam zeluronad pada jaringan kulit.

Biasanya prosedur ini diaplikasikan melalui suatu suntikan.

Ilustrasi suntik DNA Salmon (tribunnews.com)

Ratu menerangkan, yang dimaksud sebagai DNA Salmon itu sendiri adalah zat PDRN dan asam zeluronad yang berasal dari sperma iklan salmon.

Prosedur Perawatan DNA Salmon diawali dengan memberikan anastesi tropikal (krim) kepada pasien terlebih dahulu.

Baca juga: Mengenal Gejala, Penyebab, dan Pengobatan Kelumpuhan pada Wajah, Ada yang Bisa Sembuh Sendiri

Setelah 30 menit, anastesi krim diangkat dan mulai memberikan prosedur injeksi Salmon DNA dengan metode injeksi subkutan.

Seluruh area wajah dapat diberi injeksi DNA Salmon, terkecuali pada area hidung saja.

Area hidung yang tidak dianjurkan mendapatkan suntikan DNA Salmon (hype.grid.id)

Baca juga: Kulit Berminyak dan Glowing Tentu Berbeda, Simak Ulasan dr. Amelica tentang Mendapatkan Kulit Sehat

Jadi kecuali hidung, seperti area dahi, pipi, dagu, dan atas bibir secara keseluruhan dapat diaplikasikan injeksi DNA Salmon.

Tidak perlu khawatir jika setelah proses injeksi area kulit wajah timbul benjolan.

Karena menurut Ratu, hal itu merupakan suatu kondisi yang normal.

Baca juga: Proses Munculnya Jerawat Berawal dari Mikrokomedo, Begini Ulasan dr. Putri Anitasari, Sp.KK

Halaman
123