Apakah Boleh Buka Puasa Langsung Minum Teh? Berikut Jawaban Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar, S.Gz

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Ekarista Rahmawati
Ilustrasi teh yang dikonsumsi saat berbuka puasa

Jadi tidak apa-apa mengonsumsi teh dahulu, nanti juga lebih cepat diubah daripada air putih.

Tetapi untuk saran saya, tetap jangan lupakan asupan air putih.

Baca juga: Dibanding Mouthwash, drg. Anastasia Ririen Lebih Sarankan untuk Berkumur Pakai Air Putih

Karena asupan minuman yang manis, itu ada berkalorinya.

Maka dari itu kita harus tetap mengonsumsi air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan kita yang hilang selama puasa.

Ilustrasi air putih (tribunnewswiki.com)

kebutuhan secara universal atau secara umum memang kita harus mengonsumsi 2 liter/hari atau setara 8 gelas/hari (250 cc).

Untuk pembagiannya yaitu 2-4-2. Jadi nanti 2 gelas saat berbuka puasa, 4 gelas setelah sholat maghrib (dibagi setelah atau sebelum makan besar lalu setelah sholat isya dan sebelum tidur.)

Baca juga: dr. Tan Shot Yen Tegaskan Gizi Seimbang untuk Bayi adalah ASI Eksklusif, Berikut Ulasannya

ilustrasi seseorang minum air putih (health.grid.id)

Lalu 2 gelas lagi saat sahur, sebelum dan sesudah makan sahur.

Saat berpuasa memang cairan berkurang banyak banget, oleh karena itu kita tidak boleh dalam keadaan dehidrasi. Karena dehidrasi itu berbahaya.

Baca juga: Ahli Gizi: Lemas Ketika Mengonsumsi Karbohidrat Kompleks Pengganti Nasi Karena Bersifat Psikologis

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)