Profesor Kedokteran Paru Jelaskan Mitos Seputar PPOK, Benarkah Sesak Napas Jadi Satu-satunya Gejala?

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi seseorang yang mengalami sesak nafas

“Batuk, produksi dahak yang berlebihan, infeksi saluran pernapasan, dan semua gejala penyakit penyerta sering kali merupakan tanda perkembangan PPOK.”

Gejala lain dapat mencakup masalah tidur, kecemasan, depresi, nyeri, dan penurunan kognitif.

Diet sehat tidak dapat membantu dengan COPD

ilustrasi diet sehat (freepik.com)

Baca juga: Berikut Ini Tips Diet Sehat dan Seimbang untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Baca juga: R. Radyan Yaminar, S.Gz Membenarkan Jika Diet Sehat Bisa Membuat Seseorang Menjadi Tampak Lebih Muda

Faktanya, diet sehat dapat membuat perbedaan bagi orang yang hidup dengan COPD.

Dr. Schachter mengatakan kepada MNT bahwa diet sehat meningkatkan "kesehatan umum dan dapat melindungi dari eksaserbasi PPOK itu sendiri dan komorbiditasnya."

Misalnya, meta-analisis 2020 dari delapan studi observasional menyelidiki peran diet dalam PPOK.

Para penulis menyimpulkan bahwa “pola makan yang sehat berhubungan dengan prevalensi PPOK yang lebih rendah, sedangkan pola makan yang tidak sehat tidak.”

Demikian pula, data yang dihasilkan dalam ulasan lain menunjukkan bahwa "asupan buah yang lebih tinggi, mungkin serat makanan, dan ikan mengurangi risiko PPOK."

Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.

(TribunHealth.com/Nur)