Sementara otot mendapatkan latihan yang baik, sistem kardiovaskular juga mendapatkan manfaat.
Berenang membuat jantung dan paru-paru jadi lebih kuat.
Dibandingkan dengan orang yang tidak aktif, perenang memiliki sekitar setengah risiko kematian.
Beberapa penelitian lain menunjukkan bahwa berenang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengontrol gula darah.
3. Cocok untuk orang dengan cedera, radang sendi, dan kondisi lainnya
Berenang bisa menjadi pilihan olahraga yang aman bagi orang-orang dengan:
- radang sendi
- cedera
- disabilitas
- masalah lain yang membuat olahraga menjadi sulit
Berenang bahkan dapat membantu mengurangi rasa sakit atau meningkatkan pemulihan dari cedera.
Satu studi menunjukkan bahwa orang dengan osteoartritis melaporkan pengurangan nyeri dan kekakuan sendi yang signifikan, dan mengalami lebih sedikit keterbatasan fisik setelah melakukan aktivitas seperti berenang dan bersepeda.
Yang lebih menarik, ada sedikit atau tidak ada perbedaan manfaat antara kedua kelompok.
Jadi, berenang tampaknya memiliki banyak manfaat yang sama dengan bersepeda.
4. Pilihan bagus untuk penderita asma
Lingkungan kolam dalam ruangan yang lembap membuat berenang menjadi aktivitas yang bagus bagi penderita asma.
Tidak hanya itu, tetapi latihan pernapasan yang terkait dengan olahraga, seperti menahan napas, dapat membantu memperluas kapasitas paru-paru dan mendapatkan kendali atas pernapasan.
Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa berenang dapat meningkatkan risiko asma karena bahan kimia yang digunakan untuk merawat kolam.
Bicaralah dengan dokter tentang potensi risiko berenang jika menderita asma, dan jika mungkin, carilah kolam yang menggunakan air asin sebagai pengganti klorin.
5. Bermanfaat untuk penderita MS
Orang dengan multiple sclerosis (MS) juga dapat menemukan manfaat berenang.
Air membuat anggota badan melayang, membantu menopang mereka selama berolahraga.
Air juga memberikan resistensi yang lembut.
Dalam satu studi, program renang 20 minggu menghasilkan pengurangan rasa sakit yang signifikan bagi penderita MS.
Orang-orang ini juga menunjukkan perbaikan dengan gejala seperti kelelahan, depresi, dan kecacatan.
Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Nur)
Baca tanpa iklan