Terlebih mengenai informasi seputar penyakit menular seksual.
Memasuki masa SMP anak bisa mulai dikenalkan mengenai berbagai penyakit menular seksual.
Mengingat pergaulan anak SMP sudah lebih luas.
Baca juga: Berikut Ini 3 Jenis Diabetes dan Gejala yang Mungkin Terjadi, Tipe 1 Bisa Dialami Anak dan Remaja
Orangtua tidak boleh lengah karena terlalu sibuk bekerja.
Pengenalan bisa dimulai dengan menunjukkan gambar atau video seputar penyakit menular seksual.
Tidak Perlu Tabu
Anita menyampaikan untuk tidak perlu menganggap tabu terkait persoalan satu ini.
Terutama pada para pasangan yang akan menikah.
Agar bisa mempersiapkan diri lebih baik lagi.
"Dari awal banget harus cari informasi yang benar, bisa dimulai dari keluarga sebenarnya," sambungnya.
Terlebih saat ini zaman gadget, anak-anak bisa mengakses informasi dari mana saja.
Informasi edukasi seksual yang benar bisa menjadi landasan saat akan memasuki remaja.
Baca juga: dr. Teuku Mirsa Iskandar, Sp.OG (K) Sebut Normalnya Menstruasi Tidak Menimbulkan Rasa Sakit
Ia pun juga berharap kepada berbagai pelayanan kesehatan untuk bisa memberikan informasi terkait edukasi seksual. Utamanya penyakit menular seksual.
"Jadi memang harus aware banget dari sekarang," imbuhnya.
Mencegah Penyakit Menular Seksual
Kenaikan kasus pasien yang menderita penyakit menular seksual, disebabkan oleh sering berganti-ganti pasangan dan tidak menggunakan alat kontrasepsi.
Untuk itu ia menghimbau kepada masyarakat untuk peduli terhadap penularan penyakit menular seksual.
Yaitu dengan setia melakukan hubungan seksual dengan 1 pasangan dan menggunakan alat kontrasepsi.
Baca juga: dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS Sebut Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Dapat Turunkan Libido Wanita
Meski begitu, ia tak menampik bahwa alat kontrasepsi tidak bisa memberikan perlindungan 100 %.
Saat ini satu-satunya alat kontrasepsi yang bisa mencegah penyakit menular seksual hanyalah kondom.