TRIBUNHEALTH.COM - Penyakit menular seksual biasa disebut juga dengan infeksi menular seksual.
Seseorang yang sudah dipastikan mengalami penyakit menular seksual harus segera mendapatkan penanganan yang tepat.
Dokter biasanya akan memberikan jenis pengobatan yang sesuai dengan kondisi pasien.
Baca juga: dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS Jelaskan Risiko yang Terjadi Akibat Bergonta-ganti Pasangan Seksual
Namun seberapa lama waktu yang dibutuhkan hingga membuat pasien bisa sembuh dari penyakit menular seksual?
Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video, Dokter Spesialis Penyakit Kulit dan Kelamin, Putri Anita Sari memberikan penjelasannya.
Berdasarkan keterangannya, lama pengobatan sangat bervariasi tergantung dengan penyakit menular seksual yang diderita.
Pada penyakit menular seksual Gonore, dokter biasanya hanya memberi dosis tunggal berupa obat minum.
Baca juga: Berikut Ini Berbagai Gejala Penyakit Gonore, Ditularkan Melalui Hubungan Seksual Tanpa Pengaman
Dengan seiring waktu, maka kondisi pasien akan berangsur membaik.
Berbeda dengan Sifilis yang lebih membutuhkan rentang waktu pengobatan lebih lama.
Sementara pada penanganan Kutil kelamin, dokter akan memastikan kondisi pasien lebih jauh terlebih dahulu, hingga akhirnya diberikan pengobatan yang tepat.
Metode pengobatan bisa dengan cara menutulkan cairan kimia.
Pengobatan ini dilakukan setiap satu minggu sekali hingga kutil pada kelamin pasien rontok.
Disamping pengobatan tersebut, dokter juga bisa memberikan penanganan melalui bedah listrik.
Baca juga: Ingin Berhubungan Seksual Setiap Hari tapi Istri Tampak Malas, Apakah Termasuk Disfungsi Ereksi??
Penanganan melalui bedah listrik bisa membuat kutil pada kelamin hilang saat itu juga.
Lalu pada wanita yang mengalami Keputihan bisa diberikan dengan obat minum yang dikonsumsi kurang lebih satu minggu, maka pasien bisa sembuh.
Penanganan Berbeda
Penyakit menular seksual bisa terjadi pada siapa saja dan tidak memandang usia.
Seorang bayi baru lahir pun bisa berpotensi mengalami penyakit menular seksual.
Namun demikian, penangan penyakit menular seksual pada bayi dan orang dewasa tentu berbeda.
Baca juga: Infeksi Sekitar Organ Intim Bukan Berarti Infeksi Menular Seksual? Simak Ulasan dr. Az Zuhruf
Pengobatan pada bayi lebih mengarah pada metode penyuntikan.