Dari penelitian tersebut, didapatkan hasil bahwa pasta gigi siwak dianjurkan untuk kontrol tambahan pada kasus Gingivitis (radang pada jaringan gusi).
Karena pasta gigi yang mengandung siwak memiliki nilai indeks gingiva yang lebih baik.
Baca juga: Dr. drg. Munawir H. Usman Sebut Penggunaan Pasta Gigi Bisa Membantu Proses Pembersihan Rongga Mulut
Sehingga bisa mereduksi kondisi kejadian Gingivitis lebih tinggi, hingga 42,6 %.
"Penelitian itu terbukti signifikan," imbuh Anastasia.
Sementara, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberikan dukungan dan merekomendasikan siwak untuk digunakan sebagai upaya membersihkan rongga mulut secara alami.
Siwak memiliki beragam zat yang bermanfaat dan setara dengan pasta gigi.
Baca juga: drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG Benarkan Jika Rata-rata Pasta Gigi Mengandung Detergen
Beberapa peran siwak yang perlu diketahui, antara lain:
- Mencegah gigi rusak karena kandungan natrium floride, natrium bikarbonat, dan kalsium oksida
- Mencegah bau mulut (sebagai anti mikrooganisme dan menicu banyaknya sekresi air liur)
- Mencegah plak
- Mengurangi karang gigi
- Mencegah kanker (sebagai anti analisik alami)
Baca juga: Selain Plak dan Predisposisi, Gingivitis Terjadi Karena Kondisi Sistemik, Begini Ulasan Dokter
- Menyegarkan mulut.
Cara Penggunaan
Siwak dijual bebas di pasaran dalam bentuk batangan.
Untuk menggunakannya, cukup dilepas lalu digigit atau dihancurkan dengan material keras.
Kemudian baru dilakukan upaya pembersihan.
Baca juga: Bau Mulut Bisa Disebabkan Masalah Medis Tertentu, Penting untuk Konsultasi dengan Dokter gigi
Penjelasan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)
Baca tanpa iklan