Kemudian jika derajatnya cukup besar, bisa sampai menimbulkan gangguan fungsi paru dan jantung.
Jadi anaknya mengeluh cepat capek, biasanya dulu naik turun tangga 3 lantai tidak perlu berhenti. Tetapi sekarang pada lantai ke 2 harus istirahat dulu.
Kelainan tulang belakang ini bisa melibatkan gangguan jantung dan paru karena ada rotasi.
Sehingga membuat jantung paru tidak mempunyai ruang besar untuk bergerak.
Maka menyebabkan oksigen yang ditangkap menjadi sedikit. Klinisnya anak mudah lelah.
Baca juga: Penyebab dan Gejala Penyakit Jantung Koroner, Dada Terasa Berat dan Ada Sensai Terbakar
Terakhir, anak mengalami gangguan jantung.
Karena perubahan tulang belakang bisa menjepit saraf.
Baca juga: Waspada Gigi Gigis pada Anak yang Kerap Tidak Disadari, Simak Pesan drg. Wiwik Elnangti Wijaya
Akhirnya menyebabkan kelumpuhan pada anak.
Mulai dari parsial, anak bisa jalan tetapi perlu pegangan sampai sama sekali tidak bisa jalan.
Mengingat tulang belakang menjepit secara total saraf di tulang belakang.
Baca juga: Deteksi Kelainan Tulang Belakang pada Anak yang Bisa dilakukan oleh Guru dan Orangtua
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)
Baca tanpa iklan