Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Fenomena pertumbuhan pada masa pra pubertas dan masa pubertas menuntut kebutuhan nutrisi yang tinggi agar tercapai potensi pertumbuhan secara maksimal.
Hal ini karena nutrisi dan pertumbuhan merupakan hubungan integral.
Jika kebutuhan nutrisi tidak terpenuhi pada masa ini dapat berakibat terlambatnya pematangan seksual dan hambatan pertumbuhan linear.
Baca juga: dr. Agus Sutarman Ingatkan Agar Penyitas Kanker Payudara Ikuti Program yang Direncanakan oleh Dokter
Lantas bagaimana pemenuhan gizi untuk anak pra pubertas agar memiliki gizi yang optimal?
dr. Diana Suganda menuturkan jika pada masa ini anak masih dalam masa tumbuh kembang.
Menurutnya nutrisi utama dan stimulus sangat penting.
Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Diana Suganda dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Ayo Sehat.
Untuk anak yang masih dalam masa tumbuh kembang, otomatis asupan kalori harus cukup.
Bahkan anak pra puber kebutuhan kalorinya hampir sama dengan usia dewasa.
Membutuhkan hampir 1500 bahkan sampai 1700 kalori per hari.
Hal ini karena anak pada masa pra puber masih bisa bertambah tinggi, perkembangan otot dan sebagainya.
Baca juga: dr. Tan Shot Yen: Masak Menggunakan Santan Instan Sama Saja Terjebak dengan Makanan Berproses
Dokter menuturkan jika kebutuhan asupan pada masa ini harus diperhatikan.
Kebutuhan karbohidrat harus lengkap, karena anak masih sekolah, berpikir, dan membutuhkan energi.
dr. Diana tak lupa mengingatkan untuk menambahkan protein dan lauk yang cukup pada makananannya.
Terutama lauk hewani dan lauk nabati yang seimbang.
Selain itu orang tua juga harus melengkapi sayuran dan buah-buahan.
Terpenting pada anak pra pubertas adalah asupan lemak baik.
Hal ini lantaran lemak merupakan bahan baku prekusor pembentukan hormon.
Baca juga: dr. Agus Sutarman Paparkan Upaya Penanganan Jika Terjangkit Kanker Payudara
Pada masa akil baligh, pengaruh hormon sangat penting.
Sehingga penambahan lemak baik sangat penting.