Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Pembelajaran daring dari rumah dianjurkan diterapkan kepada para siswa sebagai salah satu upaya untuk melindungi anak agar tidak terpapar Covid-19.
Namun, tentu saja peraturan ini juga tidak mudah untuk diterapkan.
Pasalnya saat melakukan pembelajaran dari rumah, seringkali orangtua mudah tersulut emosi dan berujung mudah stres.
Hal tersebut terjadi, dilatarbelakangi karena berbagai sebab.
Baca juga: Pandangan Psikolog Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. soal Sekolah Tatap Muka yang Segera Dibuka
Atas hal tersebut, bagaimana sebaiknya orangtua menyikapinya agar tidak mudah stres saat mendampingi anak belajar dari rumah?
Berikut ini simak jawaban dari Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. berikut.
Adib merupakan seorang psikolog keluarga dan pendidikan anak.
Ia lahir di Semarang, 22 April 1981.
Kini dirinya telah memiliki sebuah yayasan yang bernama Praktek Psikolog Indonesia.
Yayasan ini juga sebagai tempat dirinya berpraktek selama 9 tahun.
Pada yayasan ini melayani konsultasi dan terapi psikologi kepada masyarakat.
Saat ini yayasan yang Adib dirikan telah tersebar di berbagai wilayah.
Baca juga: Profil Adib Setiawan, Psikolog Keluarga dan Pendidikan Anak di www.praktekpsikolog.com
Seperti: Bintaro, Rawamangun, Tangerang Selatan, Cileungsi, dan Semarang.
Tanya:
Selamat siang pak Adib.
Saya mohon izin bertanya pak.
Saya memiliki 2 orang adik yang masih sekolah.
Sehingga mereka harus melakukan pembelajaran dari rumah.
Baca juga: dr. Reisa Broto Asmoro Imbau Seluruh Masyarakat Segera Melakukan Vaksinasi Covid-19
Itu jujur membuat orangtua ikut stress pak.
Mengingat materi pembelajaran yang sulit sedangkan anak sulit diatur.
Bila begitu, bagaimana seharusnya orangtua menyikapi hal ini ya pak?