TRIBUNHEALTH.COM - Tanpa disadari pada seseorang ada yang pernah mengalami sleep apnea ketika tidur.
Kondisi ini sering terjadi keluhan ngorok saat tidur dan merasa ngantuk meskipun tertidur lama.
Penderita sleep apnea tidak menyadari gejala tersebut.
Gejala akan disadari oleh seseorang yang sekamar dengan penderita tersebut.
Selain gejala yang muncul ketika tidur, penderita sleep apnea juga akan merasa keluhan setelah bangun tidur.
Tanda-tanda mengalami sleep apnea adalah:
- Pasien sering terbangun saat tidur karena saat malam hari terasa tercekik
- Mengorok
Baca juga: Bagaimana Cara yang Tepat Menangani Vertigo? Berikut Penjelasan dr. Dwi Septiadi B.
- Berhenti napas selama beberapa kali saat tdur
- Susah tidur
- Sering pusing saat bangun tidur
- Sering mengantuk terutama saat siang
- Susah untuk konsentrasi dan sering memgalami perubahan mood
Berikut ialah beberapa penyebab sleep apnea, antaralain:
- Central sleep apneu : otak tidak dapat mengirim sinyal dengan sempurna pada otot nafas sehingga pasien tidak dapat bernafas sementara.
- Obstruksi sleep apneu : otot pada belakang tenggorokan terlalu rileks, sehingga saluran nafas menyempit dan menutup saluran nafas.
Baca juga: Beberapa Hal-hal yang Perlu Dilakukan untuk Menghindari Stress Menurut Dokter
- Complex sleep apneu : campuran antara obstruksi dan complex sleep apneu
Faktor resiko sleep apnea antara lain:
- Pada orang merokok dan alkoholik
- Usia 40 tahun lebih
Baca tanpa iklan